Liputan6.com, Jakarta - Anak-anak adopsi sering kali menghadapi perjalanan penuh tantangan dan emosi yang tidak terlihat oleh banyak orang.
Meskipun demikian, banyak di antara mereka yang berhasil mengatasi rintangan tersebut dan mencapai kesuksesan yang luar biasa.
Advertisement
Tidak banyak yang tahu bahwa beberapa tokoh terkenal dan berprestasi seperti Steve Jobs, Keegan-Michael Key, hingga Nicole Richie merupakan anak adopsi.
Kisah mereka bukan hanya tentang pencapaian mereka, tetapi juga bagaimana mereka menghadapi rasa penolakan dan kebingungan identitas selama masa pertumbuhan.
Berikut adalah daftar tokoh dunia terkenal yang ternyata anak adopsi, membuktikan bahwa orang-orang seperti mereka juga dapat mencapai kesuksesan yang tidak kalah dengan siapa pun, seperti dikutip dari Reader Digest pada Selasa, 16 April 2024.
1. Steve Jobs
Steve Jobs, pendiri Apple, diadopsi oleh Paul dan Clara Jobs karena pasangan tersebut tidak bisa memiliki anak kandung. Jobs dibesarkan di Silicon Valley bersama saudara perempuan adopsinya, Patti.
Meskipun dia tidak pernah bertemu orang tua kandungnya, Jobs bertemu dengan saudara kandung biologisnya, Mona Simpson, di umur 27 tahun. Keduanya menjalin hubungan dekat, dengan Jobs menyebut Simpson sebagai "salah satu sahabat terbaiknya".
Namun, Jobs selalu menekankan bahwa Paul dan Clara adalah satu-satunya orang tua yang dia kenal dan sayangi.
Advertisement
2. Frances McDormand
Aktris pemenang Academy Award, Frances McDormand, ternyata diadopsi pada usia 18 bulan. Orang tuanya, Noreen dan Rev Vernon McDormand, adalah seorang perawat dan pendeta penginjil.
Keluarga McDormand juga mengadopsi dua anak lain dan sering berpindah-pindah di seluruh Amerika Serikat untuk membantu gereja-gereja yang membutuhkan.
3. Keegan-Michael Key
Aktor ternama Keegan-Michael Key, yang lahir di Michigan, diadopsi sejak kecil oleh dua pekerja sosial dan dibesarkan di Detroit. Di usia 25 tahun, Key akhirnya bertemu dengan ibu kandungnya.
Dalam sebuah wawancara, Key mengungkapkan bahwa menemukan ibu kandungnya merupakan hal yang selalu ia inginkan. "Orang tua saya selalu mengatakan bahwa itu adalah kemungkinan, dan itu adalah salah satu momen paling tak terduga, penting, signifikan, dan mendasar dalam hidup saya," kata Key.
Advertisement
4. Nicole Richie
Hubungan erat antara Nicole Richie dan ayah angkatnya, Lionel Richie, terlihat jelas dalam acara reality show "Candidly Nicole". Lionel mengadopsi Nicole saat masih kecil karena melihat kesulitan orang tua kandungnya dalam mengasuhnya.
"Saya mengenal ibu dan ayahnya," kata Lionel dalam wawancara dengan Piers Morgan. "Saat mereka mengalami kesulitan, anak itu terlantar. Taruh dia di rumah saya, saat tur selesai kita akan menyelesaikannya." Tak lama setelah itu, Lionel resmi mengadopsi Nicole.
5. John Lennon
John Lennon, seorang penulis lagu dan musisi terkenal, memiliki masa kecil yang berbeda dari kebanyakan orang. Setelah pernikahan orang tuanya kandas saat ia berusia lima tahun, Lennon dibesarkan oleh Bibi Mimi dan Paman George, bukan oleh orang tua kandungnya.
Pengalaman ini, meskipun mungkin sulit di masa kecilnya, telah membentuknya menjadi sosok yang luar biasa dan menginspirasinya untuk menciptakan musik yang menyentuh banyak orang.
Advertisement
6. Sarah McLachlan
Penyanyi Sarah McLachlan menceritakan pengalamannya mengetahui status adopsinya pada usia sembilan tahun. Ia mengaku menerima berita tersebut dengan tenang dan tidak merasakan kehilangan atau kekosongan.
Meskipun bertemu dengan ibu kandungnya di kemudian hari, McLachlan tetap bersyukur dan tidak menyesali masa kecilnya bersama orang tua angkatnya yang penuh kasih sayang. Pengalamannya menjadi bukti bahwa status adopsi tidak selalu membawa trauma bagi anak-anak yang diadopsi.
7. Nelson Mandela
Pada usia sembilan tahun, Nelson Mandela kehilangan ayahnya dan diadopsi oleh Jongintaba Dalindyebo, pemimpin suku Thembu di Mvezo, Afrika Selatan. Melihat potensi dalam diri Mandela muda, Dalindyebo mengasuhnya dan mendorongnya untuk menjadi pemimpin di dalam suku.
Keputusan Dalindyebo ini terbukti tepat, karena Mandela kemudian menjadi ikon global dalam perjuangan melawan apartheid dan presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan.
Advertisement
8. Debbie Harry
Debbie Harry, vokalis band Blondie, mengetahui status adopsinya di usia empat tahun. Hubungannya dengan orang tua angkat tidak selalu mulus, terutama ketika dia memutuskan untuk mengejar karir di dunia musik.
Orang tuanya, yang berasal dari keluarga non-artis, tidak mendukung pilihannya dan menganggapnya sebagai hal yang "barbar". Hal ini tentu saja memicu perselisihan dan kekhawatiran bagi orang tua angkatnya yang ingin melindunginya.
9. Jamie Foxx
Jamie Foxx, dikenal dengan humornya yang santai dan menghibur. Namun, dalam salah satu episode, ia menunjukkan sisi emosionalnya saat terharu oleh pasangan kontestan yang berusaha memenangkan uang untuk membantu anak angkat mereka berkuliah.
Foxx teringat masa kecilnya sendiri saat diadopsi pada usia tujuh bulan. Ia menekankan bahwa menjadi anak adopsi memberinya kesempatan untuk merasakan cinta dan kasih sayang dari orang tua angkatnya yang bukan orang tua kandungnya secara biologis.
Bagi Foxx, nenek angkatnya yang penuh kasih sayang adalah bukti bahwa cinta dan dukungan keluarga dapat mengubah hidup seseorang, terlepas dari latar belakang biologisnya.
Advertisement
10. Maya Angelou
Maya Angelou, penyair terkenal yang terlahir dengan nama Marguerite Johnson, menghabiskan masa kecilnya di dua tempat berbeda. Awalnya, dia tinggal bersama orang tuanya di St. Louis, Missouri, hingga usia tiga tahun ketika orang tuanya bercerai.
Setelah perceraian, Angelou pindah ke Stamps, Arkansas, untuk tinggal bersama neneknya. Mirip dengan kisah Eric Clapton, Angelou tidak diadopsi secara resmi oleh neneknya, namun dia dibesarkan di bawah asuhan neneknya selama sebagian besar masa kecilnya.