Jasamarga dan Korlantas Polri Masih Berlakukan Rekayasa Kelancaran Arus Balik

Jasamarga mengimbau pengguna jalan mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan.

oleh Tim News diperbarui 17 Apr 2024, 08:41 WIB
Terhitung H-7 Hari Raya Idul Fitri 1445 H pada periode 03 April 2024, Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT) mencatat volume lalu lintas di Ruas Tol wilayah Jabotabek dan Jawa Barat. (Dok. Jasa Marga)

Liputan6.com, Jakarta PT Jasamarga Transjawa Tol bersama instansi terkait seperti Korlantas Polri dan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub terus saling berkoordinasi melakukan rekayasa lalu lintas sepanjang tol untuk kelancaran arus balik Lebaran.

VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo menyebutkan pihaknya berkoordinasi dengan Polri dan instansi terkait lain, dalam melakukan pemantauan, baik melalui CCTV, radar deteksi, maupun kondisi di lapangan. 

Hal tersebut dilakukan agar PT Jasamarga Transjawa Tol atas diskresi Kepolisian dapat mengambil langkah cepat dan akurat untuk segera melaksanakan rekayasa lalu lintas, dengan mendistribusikan kendaraan secara merata. 

Dia mengimbau pengguna jalan mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di tempat istirahat (rest area). 

Ria mengingatkan pengguna jalan,selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.

Jasamarga juga menormalkan 32 gardu layanan transaksi di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek setelah dilakukan penutupan one way jalan Tol Trans Jawa pada arus balik lebaran, Selasa.

Pada arus balik lebaran, petugas atas diskresi pihak kepolisian menerapkan one way sejak Sabtu, 13 April 2024 dan berakhir pada Selasa, 16 April 2024. 

 


Penerapan One way

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) lakukan perpanjangan contraflow dari KM 47 s.d KM 65 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pukul 09.05 WIB dan bukaan contraflow pada KM 55 ditutup atas diskresi dari pihak Kepolisian. (Dok. Jasa Marga)

 

Selama penerapan one way itu, GT Cikampek Utama yang terletak di KM 70 mengoperasikan 32 gardu layanan transaksi yang semuanya mengarah ke Jakarta.

Kemudian setelah one way dihentikan, 32 gardu tersebut dikembalikan fungsinya untuk melayani transaksi arah Jakarta dan Cikampek. 

Untuk arah Jakarta atau jalur B mempunyai 17 gardu layanan transaksi yang terdiri atas 14 gardu utama dan 3 gardu oblique approach booth (OAB) atau gardu miring. Sedangkan untuk arah Cikampek atau jalur A terdapat 15 gardu layanan transaksi. 

Pengoperasian gardu-gardu tersebut disesuaikan dengan kondisi lalu lintas kendaraan yang melintasi GT Cikampek Utama. 

Infografis Rekayasa Lalu Lintas di Tol Saat Arus Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya