Liputan6.com, Jakarta - Komitmen untuk menciptakan masa depan yang lebih baik untuk generasi muda Indonesia kembali ditunjukkan oleh Great Eastern Life Indonesia dan SOS Children’s Villages Indonesia melalui peluncuran program Great Collaboration 2024.
Sebagai aktivitas pembuka untuk menandai program ini, Great Eastern Life Indonesia menggelar Kelas Literasi Finansial bertopik “Reach for Great Generation: Melek Literasi Finansial Sedari Remaja”. Literasi finansial ini juga digelar secara online sehingga remaja dampingan SOS Children’s Villages yang berada di luar Jakarta juga bisa ikut serta.
Advertisement
Program Great Collaboration Kick Off 2024 merupakan inisiatif keberlanjutan (sustainability) dari kolaborasi hebat antara Great Eastern Life Indonesia dan SOS Children’s Villages Indonesia yang telah terjalin sejak tahun 2023 melalui dukungan terhadap Run To Care dan pemberian literasi finansial untuk remaja dampingan SOS Children’s Villages di Semarang dan Bogor.
Pada dasarnya, Great Collaboration 2024 ini menyasar kepada remaja SOS Children’s Villages seluruh Indonesia dengan tujuan untuk mempersiapkan kemampuan kerja (employability) dan kemampuan berwirausaha (entrepreneurship) sehingga remaja menjadi siap berdaya di dunia kerja dan mendapatkan penghasilan tambahan.
“Kami melihat tujuan program kolaborasi ini sejalan dengan salah satu peta jalan Youth Development SOS Children’s Villages Indonesia di mana para remaja kami akan dibekali dengan berbagai pengetahuan, termasuk kemampuan mengelola finansial, agar mereka bisa berdaya guna dan memiliki kemandirian finansial,” ungkap Youth Development Director SOS Children’s Villages Indonesia, Yunus Ismail, dalam keterangan tertulis, Kamis (18/4/2024).
Yunus Ismail mengungkapkan bahwa remaja di era sekarang lebih memiliki banyak tantangan jika dibandingkan dengan era terdahulu.
“Kalau sekarang anak remaja saya beri uang Rp100.000 untuk bertahan hidup dalam seminggu. Tentunya sulit karena banyak sekali tantangannya. Mereka perlu jajan, beli kuota internet, isi bensin, dan lain-lain. Beda cerita kalau generasi saya yang ditantang untuk bertahan hidup dengan uang Rp100.000 dalam seminggu. Justru kalau saya bisa bertahan lebih dari seminggu, bisa dua minggu atau bahkan lebih dengan uang Rp100.000,” cerita dia.
Lebih lanjut, Yunus menjelaskan bahwa contoh tersebut merupakan fenomena nyata. Tentunya hal ini bukan salah generasi muda yang tidak bisa bertahan hanya dengan Rp100.000 dalam seminggu itu, tetapi memang zamannya berbeda, pola pikir maupun tantangannya pun berbeda.
"Untuk itu, kolaborasi (Great Collaboration) semacam ini diperlukan agar remaja kami memiliki kemampuan mengelola keuangan yang baik, bisa menentukan skala prioritas, dan bahkan bisa menambah tabungan dengan pemasukan tambahan,” ujar dia.
Rangkaian Great Collaboration 2024
Setelahnya, Direktur Pemasaran Great Eastern Life Indonesia Roy Hendrata Gozalie menguraikan lebih lanjut tentang rangkaian Great Collaboration 2024 untuk Remaja SOS Children’s Villages yang terdiri dari tiga fase:
- Great Financial Literacy menjadi fase pembuka untuk membekali remaja dengan pengetahuan dan keterampilan literasi finansial.
- Great Academy merupakan rangkaian kelas-kelas interaktif di mana remaja akan dibekali dengan berbagai keterampilan softskill seperti komunikasi yang efektif, networking, maupun personal branding.
- Great Opportunity memberikan kesempatan bagi remaja SOS Children’s Villages untuk memperoleh penghasilan tambahan dengan mereferensikan produk-produk digital Great Eastern Life Indonesia serta kesempatan untuk mengikuti Fun Learning Trip maupun Awarding Trip ke luar negeri.
Roy Hendrata juga menegaskan, ketika remaja sudah memiliki kemampuan literasi finansial maupun kemampuan komunikasi, personal branding, maupun networking, maka bisa berdaya saing dan menjadi apapun yang diinginkan.
"Tentunya rangkaian Great Collaboration ini juga sejalan dengan semangat Reach for Great yang selalu digaungkan oleh Great Eastern Life Indonesia, harapannya, adik-adik remaja bisa Jadi Hebat, Reach for Great, termasuk dengan cara berdaya secara finansial.”
Advertisement