Liputan6.com, Jakarta - Karier Erik ten Hag bersama Manchester United berada di ujung tanduk. Hal itu menyusul kinerjanya yang kurang memuaskan selama menukangi Bruno Fernandes dan kawan-kawan di kampanye 2023/2024.
Seperti diketahui, Ten Hag sejatinya baru direkrut oleh MU pada musim panas 2022. Juru taktik asal Belanda itu didatangkan dari Ajax Amsterdam untuk menjadi suksesor manajer interim Ralf Rangnick di Old Trafford.
Advertisement
Kedatangan Ten Hag pun semula membawa angin segar buat para penggemar The Red Devils. Pelatih berkepala plontos mampu mengakhiri paceklik trofi dengan mempersembahkan gelar Carabao Cup di musim debutnya.
Erik ten Hag juga sukses mengembalikan tiket Liga Champions ke pangkuan MU setelah finis di urutan 3 klasemen akhir Liga Inggris 2022/2023. Sayangnya, sang pelatih justru nampak kehabisan bahan bakar memasuki kampanye kedua bersama Setan Merah.
MU di bawah asuhan Erik ten Hag musim ini gagal mempertahankan gelar Carabao Cup. Setan Merah juga sudah tersingkir dari ajang Liga Champions, bahkan sebelum mereka sempat menjejakkan kaki di fase knock-out.
Situasi tersebut membuat eks manajer Ajax santer dikaitkan dengan pintu keluar Old Trafford. Meski hinga kini belum ada keputusan resmi dari investor baru Sir Jim Ratcliffe, sudah ada beberapa tanda yang mengindikasikan sang pelatih mungkin pergi pada musim panas ini.
1. Pemain Rasakan Sinyal Berbeda dari Erik Ten Hag
Tanda pertama datang dari para pemain Manchester United sendiri. Penggawa Setan Merah diklaim sudah melihat sinyal Erik ten Hag berpeluang pergi dari Old Trafford pada pengujung kampanye 2023/2024.
Ada dua opsi perpisahan yang kemungkinan terjadi pada pelatih Belanda. Pertama, Ten Hag bisa saja memilih mengundurkan diri usai gagal memenuhi ekspektasi publik. Kedua, ada potensi Manchester United memutuskan memberhentikan eks pelatih Ajax Amsterdam menyusul kinerjanya yang kurang memuaskan.
Laporan The Sun mengungkap para pemain MU mulai menyaksikan Ten Hag nampak tdak percaya diri tentang pekerjaannya di Old Trafford. Suasana hati sang juru taktik juga terasa berbeda, dengan dia diyakini sadar bahwa pemecatan bisa saja terjadi pada akhir musim.
Advertisement
2. MU Merosot ke Peringkat 7 Klasemen Liga Inggris
Selain perubahan sikap Erik ten Hag di mata pemain, rentetan hasil buruk yang dipetik Manchester United dalam sejumlah laga Liga Inggris terakhir juga bisa dipandang sebagai sinyal relasi sang pelatih dengan klub yang segera berakhir.
Setan Merah diketahui sudah empat kali berturut-turut gagal menang di ajang Premier League 2023/2024. Mereka ditahan imbang 1-1 oleh Brentford pada pekan ke-30 serta kalah dramatis dari Chelsea di matchday selanjutnya.
MU juga gagal meraup poi penuhn usai bermain seri 2-2 saat menjamu Liverpool pada Minggu (7/4/2024), kemudian kembali ditahan imbang klub gurem Bournemouth, Sabtu (13/4/2024) lalu.
Situasi ini tak ayal membuat Manchester United merosot ke peringkat 7 klasemen sementara Liga Inggris dengan perolehan 50 poin dari 32 laga. Mereka terancam tak tembus ke Liga Champions musim depan lantaran masih berselisih 13 angka dengan Aston Villa yang menghuni zona 4 besar.
3. Pemain Muda Mulai Mengeluh di Media Sosial
Lebih lanjut, kinerja Erik ten Hag juga mulai menuai keluhan tersirat dari bintang muda. Alejandro Garnacho jadi salah satu nama yang akhir-akhir ini santer dibahas akibat aktivitasnya di media sosial.
Pesepak bola berusia 19 tahun sempat kedapatan menyukai posting-an kritik terkait Erik ten Hag yang diunggah secara online, usai dia ditarik keluar dalam laga melawan Bournemouth di Liga Inggris akhir pekan lalu.
Tindakan tersebut sejatinya coba dihapus oleh sang pemain. Namun, aksi dia nampaknya terlanjur tercium oleh klub, dengan Manchester Evening News melaporkan Ten Hag sendiri sudah berbicara pada Garnacho terkait hal itu.
Advertisement
4. MU Mulai Lirik Kandidat Suksesor
Sementara itu di tingkatan berbeda, Manchester United juga diklaim mulai melirik sejumlah kandidat untuk dijadikan suksesor Erik ten Hag di Old Trafford.
Laporan pada awal bulan ini mengungkap The Red Devils melirik sosok yang relatif tak terlalu mahal, yakni Thiago Motta, menyusul kinerja gemilangnya bersama Bologna.
Eks juru taktik Chelsea Graham Potter dan manajer Brighton & Hove Albion Roberto De Zerbi juga ramai dikaitkan dengan kursi panas Old Trafford. Kondisi itu tak ayal membuat nasib Erik ten Hag kian terlihat berada di ujung tanduk.
Posisi MU di Liga Inggris 2023/2024
Advertisement
