Liputan6.com, Auckland - Seekor domba jantan di Selandia Baru ditembak oleh polisi hingga mati setelah dianggap bertanggung jawab atas kematian sepasang lansia di sebuah peternakan.
Pihak berwenang dan media lokal melaporkan bahwa pasangan lansia itu ditemukan meninggal pada Kamis (18/4/2024) pagi di sebuah properti di Auckland Barat.
Advertisement
"Polisi dapat mengonfirmasi bahwa seekor domba jantan berada di arena pada saat kami diberitahu," kata mereka dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir CNA, Jumat (19/4).
Polisi juga mengungkapkan bahwa satu orang lainnya mengalami luka ringan setelah diserang oleh seekor domba jantan.
"Saat staf kami tiba di lokasi kejadian, mereka juga dihadang dan didekati oleh seekor domba jantan," tambah polisi.
"Saat melakukan penilaian risiko, domba jantan itu ditembak dan mati di tempat kejadian."
Keponakan pasangan tersebut, Dean Burrell, mengatakan para korban berusia 80-an dan meninggal dalam "kecelakaan tragis" yang melibatkan hewan tersebut.
Polisi mengatakan mereka sedang menyelidiki insiden tersebut dan pemeriksaan mayat dilakukan pada hari Jumat (19/4).
Selandia Baru adalah rumah bagi 5 juta orang dan sekitar 25 juta domba.
Tak Terima Diserang, Pria di Filipina Gigit Balik Ular Piton hingga Mati
Beda halnya dengan pria di Filipina yang diserang ular piton, namun membalas dengan menggigitnya.
Boljulio Aleria (48) sedang mengendarai sepeda motornya melalui Antequera di provinsi Bohol, sebuah pulau di sebelah timur Cebu, ketika seekor ular sepanjang tiga meter muncul dari rumput pada dini hari, 20 Desember 2023.
"Saya sedang mengendarai sepeda motor dan berhenti karena ular itu berada di jalan raya dan ingin menyeberang," kata Aleria.
Advertisement
Kisah di Dalam Negeri
Sementara di dalam negeri, seorang lansia berhasil selamat usai diserang buaya.
Syukri (71) warga Lampung Selatan mengalami luka robek di bagian tangan kanan akibat diserang buaya saat membersihkan rumput di tanggul tambak miliknya.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin membenarkan adanya seorang kakek telah di serang oleh seekor buaya muara.
"Benar ada seorang kakek yang diserang buaya muara di Desa Bandar Agung pada Rabu kemarin 10 Januari 2024," kata AKBP Yusriandi, Jumat (12/1/2024).