6 Fitur Anyar yang Bakal Hadir di Update Windows 11 Terbaru, Bisa Sulap HP Android Jadi Webcam

Microsoft menghadirkan pembaruan 24H2 di Windows 11 yang menghadirkan sejumlah fitur penting, salah satunya bisa sulap HP jadi webcam.

oleh Robinsyah Aliwafa Zain diperbarui 23 Apr 2024, 20:00 WIB
Windows 11. (Doc: Microsoft)

Liputan6.com, Jakarta - Microsoft akan merilis pembaruan terbaru di Windows 11, membawa sejumlah fitur-fitur yang dapat meningkatkan produktivitas pengguna.

Setelah sebelumnya Microsoft merilis pembaruan "Moment 5" untuk Windows 11, yang menghadirkan beberapa perubahan minor pada tampilan dan fitur baru, kini perusahaan asal AS itu akan menyediakan pembaruan 24H2 yang menjanjikan pembaruan lebih signifikan.

Mengutip GizChina, Selasa (23/4/2024), pembaruan 24H2 yang dihadirkan membawa sejumlah fitur dan peningkatan baru yang menawarkan pengalaman penggunaan lebih baik kepada pengguna Windows 11.

Berikut Tekno Liputan6.com telah menghimpun lima fitur penting yang akan hadir di pembaruan Windows 11 24H2.

1. Jadikan Kamera HP sebagai Webcam

Windows 11 akan menghadirkan fitur yang dapat menjadikan kamera HP Android menjadi webcam nirkabel.

Penggunaan kamera HP menjadi webcam tentu menghadirkan kualitas video yang jauh lebih baik ketimbang webcam termahal yang ada di pasaran.

Pembaruan 24H2 yang dihadirkan memungkinkan pengguna memakai ikamera di smartphone Android menjadi webcam. Tak hanya itu, pembaruan ini akan memiliki fitur efek tambahan seperti HDR.

Microsoft kini masih mengembangkan fitur ini, dengan menghadirkan menu khusus yang menampilkan semua kontrol dan detail tambahan di update Windows 11, seperti status koneksi dan level baterai ponsel.

 


2. Integrasi Copilot dan Windows 11 Lebih Mendalam

Copilot Microsoft 365 yang Menggantikan Bing Chat sebagai Mesin Pencari Berbasis AI. (Dok: Microsoft)

Microsoft kini tengah mengupayakan integrasi Copilot yang lebih mendalam dengan sistem Windows 11.

Sebelumnya, Copilot di Windows 11 masih menjadi fitur tambahan tanpa integrasi yang tersinkronisasi dengan OS.

Di pembaruan 22H4 yang akan datang, Copilot bakal lebih terintegrasi dengan Windows 11, mengizinkan pengguna untuk menyetel pengaturan Windows seperti menyalakan Wi-Fi, battery saver, mengosongkan ruang penyimpanan, mengambil screenshot, menggunakan fitur aksesibilitas, dan lain sebagainya.

Fitur ini dapat memudahkan pengguna awam yang masih belum terbiasa untuk menyesuaikan beberapa pengaturan di Windows 11.

3. Generator Kode QR

Salah satu pembaruan Windows yang akan datang memungkinkan pengguna membuat kode QR untuk berbagi tautan. Fitur ini akan mempermudah pengguna untuk memindahkan situs web dari PC ke ponsel.

Fitur generator kode QR diharapkan bakal memberikan kenyamanan lebih pada penggunaan Windows 11.


4. Widget Lockscreen Baru

Widget Lockscreen Baru di Windows 11 (Dok: Gizchina)

Lockscreen di Windows 11 akan menghadirkan lebih banyak pilihan widget. Widget tersebut menampilkan berbagai informasi seperti cuaca, saham, lalu lintas, skor olahraga, dan masih banyak lagi.

Widget ini bersifat opsional, sehingga Anda dapat memilih untuk menambahkan widget atau mempertahankan lockscreen yang bersih tanpa widget.

5. Tombol Refresh Wi-Fi

Pengaturan jaringan akhirnya akan mendapatkan tombol penyegaran khusus yang memungkinkan pengguna memindai ulang jaringan yang tersedia jika pengguna tidak dapat menemukan jaringan Wi-Fi di sekitar.

6. Penghemat Energi Windows 11

Microsoft berencana memperluas fitur penghemat energi ke lebih banyak perangkat, seperti komputer desktop, yang biasanya tidak menggunakan baterai yang dapat diisi ulang.

Penghemat energi yang ditingkatkan akan memungkinkan pengguna mengatur beberapa kinerja untuk masa pakai baterai yang lebih panjang dan membantu penggunaan mengurangi penggunaan energi, baik saat menggunakan baterai atau bahkan saat komputer tersambung ke sumber listrik.


Microsoft Sedang Uji Coba Iklan di Menu Start Windows 11

Tampilan Menu Start di WIndows 11 (Microsoft)

Sementara itu, Microsoft tampaknya akan mulai memasang iklan di sistem operasi (OS) mereka, yakni Windows 11. Hal ini diketahui lewat bocoran Windows 11 versi Insider.

Dalam versi Insider terbaru Windows 11 ini, pengguna mendapati iklan yang disamarkan sebagai 'rekomendasi' di menu Start.

Mengutip 9to5Google, Minggu (14/04/2024), iklan di Windows 11 ini muncul di samping aplikasi yang baru mereka instal.

Pada menu Start, Microsoft saat ini hanya memunculkan aplikasi "Pinned" atau "Disematkan" di atas serangkaian "Rekomendasi".

Pada biasanya, "Rekomendasi" ini mencakup file atau aplikasi apa saja yang baru-baru ini digunakan, serta yang baru saja di instal, dan sejumlah tips fitur baru Windows 11.

Kini, perusahaan berbasis di Redmond tersebut menyertakan rekomendasi dari Microsoft Store 'terasa' seperti iklan.

Meskipun pembuat aplikasi tidak membayar ke perusahaan, Microsoft tetap mendapatkan bagian dari aplikasi didistribusikan melalui Store-nya.

"Berdasarkan perbaikan terkini seperti mengelompokkan aplikasi baru diinstal dan menampilkan aplikasi sering Anda gunakan, kini kami mencoba rekomendasi untuk membantu Anda menemukan aplikasi hebat dari Microsoft Store di bawah di "Rekomendasi" di menu Start," kata Microsoft ke The Verge.

Saat ini, iklan tersebut hanya muncul untuk Windows Insiders versi Beta di AS dan tidak akan berlaku untuk perangkat komersial (perangkat Windows dikelola oleh organisasi).

Bila muncul secara global, pengguna dapat dimatikan 'iklan' ini dengan membuka Pengaturan > Personalisasi > Start dan mematikan tombol “Tampilkan rekomendasi untuk tips, promosi aplikasi, dan lainnya.

"Sebagai pengingat, kami secara rutin mencoba pengalaman dan konsep baru mungkin tidak pernah dirilis dengan Windows Insiders untuk mendapatkan masukan," kata Microsoft.

Infografis Cek Fakta 3 Cara Melindungi Data Pribadimu dari Pencurian (liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya