Liputan6.com, Jakarta Tetangga tidak menyangka Brigadir Ridhal Ari Toni nekat bunuh diri. Brigadir Ridhal Ari Toni temukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil di halaman rumah kawasan Mampang, Jakarta Selatan pada Kamis malam (25/4/2024).
Tetangga mengungkap kepribadian anggota Satlantas Polresta Manado yang dikenal sangat baik, bersosialisasi kepada tetangga dan rajin ibadah.
Advertisement
"Korban rajin salat, saya enggak nyangka korban bunuh diri. Karena tidak ada perilaku jelek. Intinya orang baik, sosialnya bagus," kata tetangga inisial I kepada wartawan, Sabtu (27/4/2024).
I mengungkapkan, Brigadir Ridhal Ari Toni sudah sekitar 2 tahun terlihat di sekitar rumah. Bahkan, tidak jarang bersosialisasi dengan warga sekitar, termasuk dengan I.
"Sudah lama (di sini) kurang lebih 2 tahun. Kadang nongkrong di mari," ujarnya.
I mengaku terakhir kali melihat korban pada saat bersama-sama warga mencari kucing pemilik rumah yang hilang. "Malam minggu mencari kucing yang hilang, warga ikut bantuin," ucap dia.
Belakangan, I pun mengetahui Brigadir Ridhal ternyata telah meninggal dunia pada Jumat malam (26/4/2024). Sejumlah anggota kepolisian bertandang ke lokasi kejadian. Di situ terlihat pula sebuah mobil ambulans.
"Pas kemarin malam habis Isya pas polisi datang menduga-duga semua ada meninggal karena ada ambulans," ujar I.
Seorang anggota Korps Bhayangkara ditemukan tidak bernyawa dengan luka di bagian kepalanya di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis (25/4/2024).
Diketahui, anggota kepolisian tersebut berasal dari anggota satlantas Polrestabes Manado bernama Brigadir Ridhal Ari Toni yang sedang izin cuti.
"Kebetulan yang bersangkutan sedang melaksanakan cuti di Jakarta," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Rahmat Idnal saat dikonfirmasi, Jumat (26/4/2024).
Brigadir Ridhal Tewas Bunuh Diri dengan Menembakkan Senjata Api ke Kepala
Polisi masih terus mengusut kasus tewasnya Anggota Satlantas Polres Kota Manado, Brigadir Ridhal Ari Toni. Korban diduga tewas akibat bunuh diri dengan menembakkan senjata api ke kepala.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro menerangkan korban ditemukan di sebuah mobil di salah satu halaman rumah di Jalan Mampang Prapatan, Tegal Parang, Jaksel pada Kamis (25/4/2024) malam. Kepolisian telah turun melaksanakan olah TKP.
"Kami juga melibatkan Labfor Mabes Polri," kata Bintoro kepada wartawan, Jumat (26/4/2024) malam.
Bintoro mengatakan, pihaknya menemukan beberapa barang bukti berupa satu pucuk senjata api jenis HS-9 dengan kaliber 9 mm, juga identitas korban. Barang bukti itu ditemukan di dalam mobil.
"Kami menemukan identitas korban inisial RA adalah salah satu petugas kepolisian yang bertugas di Polresta Manado," ujar dia.
Terkait kejadian ini, sebanyak 13 orang saksi telah dimintai keterangan, salah satunya pemilik rumah atas nama D. Selain itu, mengecek rekaman CCTV yang ada di TKP.
Berdasarkan hasil penyelidikan itu, kepolisian mendapatkan kesimpulan sementara terkait penyebab tewasnya korban.
"Dari keterangan saksi olah TKP dan juga didukung dari bukti Barang bukti yang ada, dan juga alat bukti berupa CCTV yang kami sudah putar, kami bisa mengambil kesimpulan untuk sementara bahwa dugaan yang bersangkutan bunuh diri," ujar dia.
Advertisement
KONTAK BANTUAN
Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.
Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.icreativelabs.sahabatku
Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.