Liputan6.com, Surabaya - Penyedia layanan travel haji umroh An Namiroh Travelindo akan memberangkatkan sebanyak 600 calon jamaah haji plus dan haji furoda pada musim haji 1445 H/2024 M.
Hal itu disampaikan Ketua Panitia Tasyakuran Pemberangkatan Haji An Namiroh Travelindo, Haki Mahfudz di Masjid An Namiroh Firdaus, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Sabtu 27 April 2024.
Advertisement
Haki mengatakan, acara tasyakuran ini juga merupakan bentuk pembekalan bagi calon jamaah haji yang akan berangkat tahun ini. Dengan harapan, mereka dapat menjalankan ibadah dengan nyaman sesuai tuntunan agama.
“Acara pembekalan calon haji sangat penting dilaksanakan agar para jamaah lebih mantap dalam menjalankan ibadah saat berada di Tanah Suci,” kata Haki dalam keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Minggu (28/4/2024).
Pembekalan ini menghadirkan sejumlah kiai muda asal Jawa Timur, yaitu Agus Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam dari Blitar dan Muhammad Al Barra atau Gus Barra dari Mojokerto.
“Kami sengaja mengundang para kiai muda untuk memberi pembekalan kepada jamaah haji supaya penyampaian materi tidak membosankan dan lebih ceria,” ucap Haki.
Kata Haki, acara ini dimulai dengan membacakan shalawat kepada Nabi Muhammad agar mendapatkan berkah dari beliau. Selain itu pihaknya juga memberikan doorprize 10 paket umroh gratis kepada peserta yang hadir.
Dalam kesempatan itu, Gus Iqdam menyampaikan bahwa acara tasyakuran pemberangkatan haji dan pembekalan penting dilakukan agar calon haji mendapat pemahaman yang utuh mengenai ibadah haji.
“Acara seperti ini penting digelar, jangan sampai para calon haji itu bingung mau mengerjakan apa ketika di Makkah,” ucap kiai muda alumni PP Ploso, Kediri itu.
Gus Iqdam menekankan agar acara seperti ini diniatkan menyambung tali persaudaraan antar umat. “Barangsiapa yang rajin silaturahim atau tali kasih, dengan para penduduk bumi, maka Allah akan menyayanginya,” pungkasnya.
Ceramah pembekalan dilanjutkan oleh Gus Barra yang juga pengasuh PP Amanatul Ummah sekaligus Wakil Bupati Mojokerto. Dirinya menekankan bahwa ibadah haji harus dilakukan sepenuh hati.
“Ibadah haji itu membutuhkan kesungguhan, baik itu kesungguhan dalam niat, saat mengerjakan dan menjaga diri setelah mengerjakannya. Maka harus dipersiapkan dengan matang,” pesan Gus Barra kepada para calon haji.
Pihaknya mengaku bangga dengan kinerja An Namiroh selama ini yang telah konsisten memberangkatkan jamaah haji dan umroh ke Tanah Suci tanpa ada catatan buruk.
“Saya sangat mengapresiasi kinerja travel haji umroh ini, karena selama 24 tahun memberangkatkan jamaah ke Tanah Suci, tidak ada yang gagal berangkat,” pungkas Gus Barra.
Tidak Pernah Gagal Berangkat
An Namiroh Travelindo adalah biro travel haji dan umroh yang telah terdaftar di Kementerian Agama (Kemenag). Biro ini didirikan pada tahun 2000 sebagai Kelompok Bimbingan Ibadah Haji atau KBIH. Saat ini An Namiroh juga melayani pemberangkatan ibadah umroh dan sudah terdaftar sebagai Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).
Dengan tagline “Umroh Hemat, Pasti Berangkat. Berkomitmen penuh untuk selalu memberikan layanan prima, tulus ikhlas, dan sepenuh hati”, An Namiroh membuktikan kinerjanya dengan tidak pernah gagal memberangkatkan ibadah umroh.
“Alhamdulillah, selama kami berdiri sejak 24 tahun yang lalu tidak pernah gagal memberangkatkan jamaah umroh,” ucap Nyai Jauharo Said, pendiri An Namiro Travelindo.
Jauharo menyebut, pada awalnya An Namiroh memang sebagai KBIH, namun seiring waktu banyak jamaah yang mengajukan permintaan pemberangkatan umroh.
“Saat ini kami memberangkatkan sebanyak 2.500 jamaah umroh setiap bulan dengan berbagai pilihan paket perjalanan sesuai keinginan jamaah,” ucapnya.
Advertisement