Tips Gaya Hidup Sehat ala Puteri Indonesia Pertama Indira Sudiro

Kemudian, memperhatikan dan mencari tahu kebutuhan nutrisi yang sesuai dengan kapasitas dalam tubuh setiap individu. Sebab, setiap individu memiliki ukuran nutrisi masing-masing.

"Nah untuk menutrisi, kita harus tahu apa yang menjadi kebutuhan badan kita. Begitu kita sudah tahu, kita bisa pilih yang sesuai dengan yang kita butuhkan," tutur Indira.

Ia juga menilai pola pikir dan cara bersikap menjadi penentu keberhasilan dalam menjalani gaya hidup sehat. Ketika ingin menjalani gaya hidup sehat, jangan menyikapinya sebagai beban.

"Saya menyikapinya tidak jadi beban ya. Karena, ketika sesuatu kita rasakan menjadi beban tentu akan memberatkan. Namanya juga beban. Jadi saya menjalaninya dengan 'apa adanya'," sambungnya.

Pada kesempatan itu, Indira juga bercerita gaya hidup sehat sudah menjadi bagian dari hidupnya. Sebab, ia sudah terbiasa melakukannya sejak muda.

Karena itu, ia menilai pentingnya menjalani gaya hidup sehat sejak muda sehingga menjadi terbiasa hingga usia tua nanti. Ia juga menambahkan faktor pendidikan dan lingkungan juga sangat menentukan dan bisa memberikan motivasi untuk menjalani gaya hidup sehat.

"Tentunya, faktor pendidikan dan orang tua itu sangat menentukan. Kebetulan latar belakang keluarga saya memang dokter yang paham sekali tentang arti kesehatan dan pentingnya kesehatan. Jadi, kami memang membiasakan sejak masih muda untuk mencoba gaya hidup sehat Dan itu selalu kita lakukan, artinya kita konsisten. Jadi ketika saya menjadi Puteri Indonesia sudah terbentuk pola hidup saya seperti begitu," jelas Indira.

Menerapkan gaya hidup sehat juga berkaitan dengan gaya hidup seimbang. Menurut Indira, hidup seimbang perlu diperhatikan. Tidak hanya dari memperhatikan pola makan, tetapi juga diimbangi dengan melakukan beberapa hal lainnya untuk bisa mencapai hidup sehat. Contohnya, olahraga yang rutin. 

"Hari-hari yang saya lakukan adalah setiap hari olahraga. Jadi minimal satu minggu saya berolahraga empat sampai lima kali. Kayak gitu, contohnya," kata Indira.

Kemudian, keseimbangan juga bisa diatur dalam pola makan. "Makan pun, banyak orang bilang jaga makan. Saya tidak jaga makan, tapi saya memilih apa yang saya makan. Kan kita bisa pilih apa yang mau kita makan," jelas Indira.

"Saya kan enggak mungkin setiap hari saya nggak boleh makan nasi terus selama sekian tahun. Kan enggak mungkin. Jadi harus disikapi dan kita harus memiliki trik agar tetap balance. Kuncinya seimbang," lanjutnya.

Indira juga mengungkapkan gaya hidup sehat menjadi tantangan berat bagi perempuan. Mengingat, perempuan mengalami banyak fase dan perubahan hormonal seiring bertambahnya usia sehingga membuat perempuan cukup kesulitan menerapkan pola hidup sehat.

Akan tetapi, bukan mustahil bagi perempuan untuk menjalani gaya hidup sehat. Menurutnya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Salah satunya, mengenal perubahan dan apa yang dibutuhkan tubuh kita. 

"Dalam setiap kali perubahan itu tentu ada perubahan juga dalam badan kita, metabolisme. Kita harus kenalin dulu. Sudah kita kenalin, kita baru tahu apa yang kita butuhkan ketika ada di fase itu? Satu. Ketika kita sudah tahu, kita kan harusnya mencukupi yang kita butuhkan," kata Indira. 

Berikutnya adalah kita juga harus belajar untuk tidak terlalu banyak excuse atau alasan. Terutama ketika perempuan mengalami perubahan bentuk tubuh ketika sudah mengandung dan melahirkan anak.

"Berikutnya adalah kita juga harus belajar untuk tidak terlalu banyak excuse. Contohnya, ketika saya menikah, punya anak. Kemudian saya menjadi gemuk, misalnya. Terus kita memaklumkan itu dan mengatakan namanya juga sudah punya anak ya pasti gemuk dong," tutur Indira.

Indira pun berpesan agar para perempuan untuk selalu menjaga gaya hidup sehat. Sebab, kesehatan sangat penting, terutama bagi kaum ibu. Ketika sehat, para ibu bisa menjalani tanggung jawabnya sebagai ibu rumah tangga dengan baik.