Cek Fakta: Tidak Benar Gempa Garut Akibatkan Longsor di Banjarwangi Kampung Sirnagalih

Cek Fakta Liputan6.com menelusuran klaim gempa Garut mengakibatkan longsor di Banjarwangi Kampung Sirnagalih.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 15 Mei 2024, 16:13 WIB
Penelusuran klaim gempa Garut mengakibatkan longsor di Banjarwangi Kampung Sirnagalih

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim gempa Garut mengakibatkan longsor di Kampung Sirnagalih, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 28 April 2024.

Unggahan klaim gempa Garut mengakibatkan longsor di Banjarwangi Kampung Sirnagalih berupa video menampilkan bangunan yang rusak dan gundukan tanah. Pada tayangan tersebut terdapat tulisan "Gempa Garut"

Dalam video terdapat narasi suara dengan transkrip sebagai berikut.

"Telah terjadi bencana longsor di desa Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut. Yang mengakibatkan satu rumah habis tertimbun dengan di dalam rumah tersebut ada dua anak dan satu perempuan berati tiga orang.

Sampai laporan ini di laporakan korban tersebut masih tertimbun di longsoran karena rumah tersebut rata tertimbun tanah, Pemerintah Desa Talagajaya dengan Masyarakat sekarang sedang mengevakuasi korban yang tertimbun di dalam rumah tersebut.

Mohon kepada instansi terkait baik BPBD, Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Kecamatan Banjarwangi Koramil dan Polsek minta bantuannya kepada semua. Terimakasih. "

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Garut di kampung sirna galih telaga jaya, kena longsor akibat getaran gempa .. 1 rumah ambruk tertimpa 2 anak 1 perempuan .. korban 3 sedang di evakuasi. Mohon Do'a nya teman teman, agar diberikan ketabahan atas musibah ini 🙏

#infogempa #gempabumigarut #beritagempa #infogempaterkini #videoviral #trending #topvideo #videoinstream #instreampopuoer @sorotan"

Benarkah klaim gempa Garut mengakibatkan longsor di Banjarwangi Kampung Sirnagalih? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

 


Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuran klaim gempa Garut mengakibatkan longsor di Banjarwangi Kampung Sirnagalih, penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Longsor di Banjarwangi Garut, 3 Orang Hilang Tertimbun" yang dimuat situs Liputan6.com, pada 26 April 2024.

Artikel situs Liputan6.com menyebutkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, melaporkan musibah longsor di Kampung Sirnagalih Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, akibat hujan dengan intensitas tinggi, sejak Kamis sore (25/4/2024). Satu unit rumah rusak berat, bahkan dua unit kendaraan minibus, tiga unit kendaraan roda dua, empat unit rumah ikut rusak.

Penelusuran dilanjutkan dengan memastikan terjadinya gempa di Garut, artikel berjudul "Gempa M 6,5 Guncang Garut, Warga Histeris Berhamburan Keluar Rumah" yang dimuat Liputan6.com, pada 28 April 2024 menyebutkan, Gempa Magnitudo 6,5 yang mengguncang wilayah Kabupaten Garut, Jabar, Sabtu malam (27/4/2024), membuat warga Garut kaget. Mereka langsung berhamburan ke luar rumah sambil berteriak mengingatkan warga lainnya adanya gempa.

Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) lokasi gempa Garut ini berada pada koordinat 8.42 LS,107.26 BT, dengan episenter gempa berada di 151 km Barat Daya Kabupaten Garut.Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) lokasi gempa Garut ini berada pada koordinat 8.42 LS,107.26 BT, dengan episenter gempa berada di 151 km Barat Daya Kabupaten Garut.

 


Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim gempa Garut mengakibatkan longsor di Kampung Sirnagalih tidak benar.

Peristiwa longsor  di Kampung Sirnagalih Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat terjadi pada 25 April 2024, sedangkan gempa di Garut terjadi pada 27 April 2024. Dengan begitu peristiwa longsor terjadi beberapa hari sebelum gempa.

Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya