Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Badan Amil Zakat (Baznas) RI, Noor Achmad, mengumumkan hasil pengumpulan zakat pada bulan Ramadhan 1445 Hijriah telah melampaui target yang telah ditetapkan, yakni sebesar Rp430 Miliar.
"Pengumpulan pada Ramadhan ini telah mencapai diatas target yang telah ditetapkan yaitu Rp 447,9 miliar, yang kita targetkan Rp 430 miliar," ujar Noor dalam acara Tasyakur Panitia Ramadhan 2024 di Kantor Baznas RI, Jalan Matraman Raya, Jakarta Timur (02/05/2024).
Advertisement
Noor mengatakan, pencapaian ini dikarenakan adanya kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat kepada Baznas.
"Berarti ada kepercayaan yang luar biasa terhadap Baznas. Dan apa yang kita peroleh ini Insyaallah akan disalurkan sesuai dengan ketentuan yang sudah kita tetapkan berdasarkan RKAT," kata Noor.
Adapun, penyaluran zakat yang terkumpul akan dilakukan berdasarkan skema yang telah ditetapkan sebelumnya.
"Penyaluran sudah sesuai dengan skema yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, kemanusiaan, terutama untuk membantu fakir miskin. (Penyaluran) pengumpulan paling besar untuk fakir miskin," jelas Noor.
Noor lalu menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, baik kepada tim pengumpul maupun pantia lainnya.
"Dan karena itu kami ucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada semua amilin/amilat, kepada tim pengumpulan, kepada panitia Ramadhan, kepada teman-teman wartawan yang selama ini telah membantu Baznas dalam rangka untuk sosialisasi, literasi, dan juga memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat. Sehingga kepercayaan meningkat kepada Baznas Republik Indonesia," pungkas Noor.
Baznas Ungkap Target Pengumpulan dan Pendistribusian Zakat Ramadhan 2024
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengungkapkan target pengumpulan dan pendistribusian zakat untuk Bulan Ramadhan tahun 2024 Masehi/1445 Hijriah.
Pimpinan Bidang Pengumpulan Baznas RI, Rizaludin Kurniawan menjelaskan, target pengumpulan zakat Baznas pada bulan Ramadhan 1445 H, yakni sebesar Rp430 Miliar, sementara untuk di tahun 2024 sebesar Rp41 Triliun.
Hal itu diungkap Rizal dalam sesi konferensi pers Program pengumpulan dan pendistribusian Baznas untuk Bulan Ramadhan 1445 H yang bertajuk "Tentramnya Muzaki Bahagianya Mustahik" di Kantor Pusat Baznas, Jakarta, pada Jumat (8/3/2024).
Rizal mengatakan, untuk mencapai target tersebut pihaknya akan menyebar pelayanan zakat di 43 titik mal di sekitar Jabodetabek. Selain itu, Baznas akan melakukan kampanye literasi terkait zakat kepada masyarakat melalui teknologi Artificial Intelligence (AI).
"Kampanye media tahun ini (2024) lebih digital dan menggunakan artificial intelligence untuk produksinya. Dan kami juga akan membuat kampanye zakat dalam bentuk hologram," kata Rizal.
Advertisement
Program Pendistribusian
Selain itu, Pimpinan Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas RI, Saidah Sakwan juga menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah program untuk melakukan pendistribusian zakat di bulan ramadhan.
"Kita akan punya 22 program di Ramadhan," ujar Saidah.
Adapun terkait target pendistribusiannya, Saidah menyebut Baznas akan menargetkan pendistribusuan zakat di 34 provinsi, 514 kabupaten/kota dengan target capaian 1,174 juta penerima zakat di seluruh Indonesia.