Liputan6.com, Jakarta - Pengamat politik Ahmad Khoirul Umam menilai ide presiden terpilih Prabowo Subianto untuk membuat "Klub Presiden RI" adalah sebuah hal yang baik. Berkaca pada Amerika Serikat, klub presiden dinilai bisa memberi banyak manfaat.
“Sebagai sebuah ide, rencana pembentukan Presidential Club oleh Capres terpilih Prabowo Subianto tentu patut diapresiasi. Merujuk pada model lembaga Presidential Club di Amerika Serikat, lembaga semacam ini bisa menghadirkan beberapa fungsi strategis,” kata Umam melalui siaran pers diterima, Sabtu (4/5/2024).
Advertisement
Umam merinci, fungsi strategis dimakusd seperti fungsi penasihat informal presiden dari para mantan presiden untuk merumuskan untuk bertukar pendapat. Melalui nasihat, eks presiden bisa membahas isu terkait masalah politik-pemerintahan dan kebijakan publik.
“Lembaga seperti ini juga bisa mempromosikan kepentingan nasional dan internasional, baik melalui advokasi, kegiatan amal, atau inisiatif lainnya,” ujar Direktur Eksekutif Institute for Democracy & Strategic Affairs (INDOSTRATEGIC) ini.
Sebagai Dosen Ilmu Politik & International Studies, Universitas Paramadina, Umam juga percaya lembaga klub presiden juga bisa mendorong kerjasama lintas partai. Tujuannya, demi menjadi entitas kekuatan politik para mantan presiden yang memberikan nasehat-nasehat teknokratis kepada presiden yang memerintah.
“Berkumpulnya para mantan presiden dalam Presidential Club bisa menjadi penjaga tradisi dan integritas institusi kepresidenan,” Umam menandasi.
Sebelumnya, Prabowo melalui juru bicaranya, Dahnil Anzar Simanjuntak (DAS) menyampaikan bakal membentuk klub presiden atau presidential club. Menurut Dahnil, klub itu akan mempertemukan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) untuk berdiskusi.
"Pak Prabowo secara berulang menyebutkan beliau ingin sekali duduk bareng, diskusi panjang dengan para mantan presiden nantinya, sehingga ada Presidential Club," ujar Dahnil Senin, 29 April 2024.
Didukung Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi keinginan Prabowo Subianto untuk membentuk Klub Presiden atau Presidential Club saat pemerintahannya nanti. Jokowi pun menyambut positif keinginan Prabowo itu. Jokowi bahkan menyebut usulan itu bagus.
"Bagus, bagus, bagus," jawab Jokowi, Jumat (3/5/2024).
Bahkan, Jokowi sendiri siap menghadiri pertemuan dalam forum Klub Presiden, jika jadi dibentuk oleh Prabowo. Jokowi mengaku kapan saja siap menghadiri pertemuan yang dijadwalkan Klub Presiden.
"Ya dua hari sekali ya enggak apa-apa," kata Jokowi.
Advertisement