Serangan Mengerikan di Irlandia, Pria Dipaku Kedua Tangannya ke Pagar

Pria berusia 20-an di Irlandia itu ditemukan dipaku di pagar, dengan paku menembus masing-masing tangannya, tak lama setelah tengah malam. Ulah paramiliter?

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 06 Mei 2024, 07:00 WIB
Ilustrasi lokasi serangan mengerikan di Irlandia, pria dipaku kedua tangannya di pagar.(AFP)

Liputan6.com, Bushmills - Seorang pria telah dibawa ke rumah sakit menyusul serangan serius di tempat parkir mobil di Bushmills, County Antrim, Irlandia utara pada Minggu (5/5/2024) dini hari.

Dilansir BBC, Senin (6/5), pria berusia 20-an itu ditemukan dipaku di pagar, dengan paku menembus masing-masing tangannya, tak lama setelah tengah malam.

Dua van, satu milik pria yang terluka, ditemukan terbakar di tempat parkir dekat Dundarave Park (Taman Dundarave).

Polisi mengatakan keterlibatan paramiliter adalah salah satu penyelidikan utama.

Grafiti di toilet umum terdekat telah dikaitkan dengan penyerangan dan pembakaran.

Police Service of Northern Ireland (PSNI) atau Dinas Kepolisian Irlandia Utara mengatakan pria tersebut mengalami cedera yang berpotensi mengubah hidupnya tetapi tidak mengancam nyawa.

Polisi mengatakan itu adalah "serangan yang mengerikan".

“Kita hidup dalam masyarakat demokratis di mana tidak ada pembenaran atas hal ini. Mereka yang bertanggung jawab melakukan tindakan brutal terhadap komunitas mereka sendiri dan mengontrol komunitas lain melalui intimidasi dan kekerasan."

Kru dari Northern Ireland Fire and Rescue Service (NIFRS) atau Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Irlandia Utara juga hadir di lokasi kejadian dan kerusakan parah terjadi pada kedua kendaraan.

Diketahui pria itu dibawa ke rumah sakit dengan mobil pemadam kebakaran.

 


Serangan yang Terjadi di Masa Lalu

Ilustrasi Garis Polisi (Freepik/Kjpargeter)

Berbicara kepada BBC News NI pada Minggu (5/5) sore, Asisten Kepala Polisi Bobby Singleton mengatakan itu adalah "insiden yang sangat mengejutkan dengan tingkat kekerasan yang hampir sangat tinggi".

"Kami pikir insiden semacam ini sudah terjadi di masa lalu," kata Bobby Singleton.

"Ini masih awal dan kami tetap berpikiran terbuka, namun insiden ini memiliki ciri-ciri yang kami anggap sebagai serangan bergaya paramiliter, sehingga ini akan menjadi salah satu penyelidikan utama," kata Bobby Singleton.

Dia menambahkan, meskipun kejadian tersebut terjadi di kawasan permukiman, terdapat juga hari libur dan saat itu adalah hari libur bank yang sibuk.

 


Serangan Mengerikan

Ilustrasi Garis Polisi atau Police Line. (Merdeka.com/Rahmat Baihaqi)

Anggota dewan Causeway Alliance, Alderman Richard Stewart, mengatakan ini adalah "serangan yang mengerikan.""

"Hal ini tidak diinginkan di Bushmills, tidak diinginkan di Irlandia Utara. Ini sudah menjadi masa lalu", kata Stewart. "Masyarakat setempat sangat terkejut dengan sifat dan kebrutalan serangan ini."

Pemimpin partai Traditional Unionist Voice (TUV) Jim Allister menyatakan "kekecewaannya atas serangan mengerikan dan kejam yang dilakukan di desa tersebut".

Police Service of Northern Ireland (PSNI) atau Dinas Kepolisian Irlandia Utara kemudian mengimbau para saksi atau pihak yang mungkin memiliki rekaman kamera dasbor untuk menghubungi mereka.

Infografis Jurus Pemerintah Atasi Serangan Siber dan Poin Penting RUU PDP. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya