Liputan6.com, Jakarta Dalam klarifikasinya, Teuku Ryan akhirnya minta maaf karena pernah menuding Ria Ricis istri sombong dan durhaka. Ia menjelaskan duduk perkara bagaimana ujaran itu bisa keluar dari mulutnya.
Ini bermula ketika Ria Ricis menutup akses komunikasi. Nomor kontak Teuku Ryan diblokir. Komunikasi pasutri ini terjalin lewat direct message akun medsos. Itu pun belum tentu direspons cepat.
Advertisement
“Mengenai statement istri durhaka dan sombong, pertama-tama saya minta maaf sebesar-besarnya atas keluarnya kata-kata ini,” kata Teuku Ryan dalam video klarifikasi di kanal YouTube Ryan TR Official, Senin (6/5/2024).
Pesohor dengan 4 jutaan pengikut di Instagram itu berdalih emosinya sedang tidak stabil gara-gara kesulitan berkomunikasi dengan Ria Ricis. Padahal, kala itu Ria Ricis masih jadi istri sahnya.
Padahal Saya Masih Suami Sah
Masih segar dalam ingatan Teuku Ryan, untuk berkomunikasi dengan istri saja harus menanti balasan DM di medsos. Atau, menghubungi asisten pribadi, suster, bahkan manajer Ria Ricis.
“Perlu diketahui ini hanya sekalinya saat pisah rumah dan kondisi saya sangat tidak stabil atau emosi karena segala akses untuk berkomunikasi ditutup. Padahal saya masih sebagai suami sahnya,” Teuku Ryan membeberkan.
Advertisement
WhatsApp Saya Diblok
“Bagaimana saya bisa berkomunikasi kalau WA saya diblok? DM kadang tidak dibalas, tapi ketika istri saya DM, saya langsung respons cepat. Terus kalau saya mau komunikasi sama istri harus melalui asisten, suster, bahkan harus ke manajernya dulu. Enggak boleh langsung,” ujar Teuku Ryan.
Saat akses komunikasi benar-benar dibatasi, kesabaran Teuku Ryan mulai menipis. Apalagi saat mengetahui Ria Ricis bepergian ke luar negeri tanpa izin dulu kepada suami.
Tidak Izin ke Suami?
Emosinya labil, tak terkendali, lalu akhirnya meledak dengan menuding Ria Ricis istri yang sombong sekaligus durhaka. Karenanya, sekali lagi Teuku Ryan minta maaf kepada publik.
“Bahkan kalau pergi ke luar kota dan ke luar negeri, tidak izin langsung kepada suami. Inilah yang membuat saya kesal dan akhirnya mengeluarkan kata-kata yang di luar kendali saya bahkan saya khilaf. Untuk itu, sekali lagi saya mohon maaf sebesar-besarnya,” akunya.
Advertisement