Jokowi Respons Santai Fotonya yang Menghilang di Kantor PDIP Sumut: Ya Foto Aja

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menduga hilangnya foto Jokowi di kantor partainya di daerah, merupakan bentuk ekspresi para kader.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 08 Mei 2024, 20:00 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meninjau tambak ikan budidaya di wilayah Karawang, Jawa Barat. (Dok. Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi dengan santai kabar foto dirinya yang "menghilang" di salah satu ruangan kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Sumatera Utara.

"Ah foto saja," kata Jokowi di sela kunjungan kerja di Karawang, Jawa Barat, Rabu (8/5/2024).

Saat dimintai tanggapannya mengenai pernyataan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, yang menyebut hilangnya foto Jokowi juga terjadi di beberapa kantor DPD PDI Perjuangan di daerah lain selain Sumatera Utara, Jokowi kembali menekankan bahwa itu hanya foto.

"Yaaa, foto saja," ujar dia.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menduga hilangnya foto Jokowi di kantor partainya di daerah, merupakan bentuk ekspresi para kader.

Dia menekankan hal itu bukan merupakan instruksi Dewan Perwakilan Pusat PDI Perjuangan.

"Tidak ada arahan dari DPP PDIP," kata Hasto, kepada wartawan di Jakarta, dikutip Rabu (8/5/2024).

Hasto mengatakan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin merupakan Presiden dan Wakil Presiden RI dan PDI Perjuangan sangat menghormati hal tersebut.

Hasto mengaku mendapat informasi jika pencopotan foto Presiden Jokowi terjadi di berbagai wilayah. Menurutnya, hal tersebut terjadi lantaran banyak yang dilanggar oleh Presiden Jokowi terhadap sumpah setianya.

"Ya kami mendapat informasi bahwa itu terjadi di banyak wilayah yang dilakukan sebagai respons bahwa seorang presiden itu sumpah setianya menjalankan Konstitusi dan UU dengan selurus-lurusnya," ujar Hasto.

 


Foto Terjatuh Saat Ada Kegiatan

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka bukan lagi kader Partai Banteng.

 

"Ketika prinsip-prinsip itu dilanggar, dan tidak memberikan keteladanan maka muncul berbagai respons," imbuh dia.

Adapun perwakilan DPD PDI Sumatera Utara sendiri mengklarifikasi tidak adanya foto Jokowi di salah satu ruangan disebabkan karena foto Presiden terjatuh saat ada kegiatan pemasangan baliho di ruangan tersebut.

Infografis PDIP Sebut Jokowi dan Gibran Bukan Kader Lagi. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya