Meluber, Pengajian Gus Iqdam di Balai Kota Surabaya Dipenuhi 30 Ribu Jemaah

Puluhan ribu warga Jatim menghadiri pengajian akbar pendakwah muda Agus Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam dalam rangka Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 di Taman Surya, Balai Kota Surabaya, Jumat (11/5/2024) malam.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 11 Mei 2024, 12:05 WIB
Gus Iqdam saat pengajian di Balai Kota Surabaya. (Istimewa)

Liputan6.com, Surabaya - Puluhan ribu warga Jatim menghadiri pengajian akbar pendakwah muda Agus Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam dalam rangka Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 di Taman Surya, Balai Kota Surabaya, Jumat (11/5/2024) malam.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya M Fikser memperkirakan jumlah masyarakat yang hadir di Taman Surya mencapai 30 ribu orang.

"Sekitar 30 ribu, sudah padat sampai depan Gedung DPRD (Jalan Yos Sudarso)," ujarnya.

Para jemaah mayoritas mengenakan busana Muslim berwarna putih dan memadati seluruh titik kawasan Taman Surya hingga beberapa titik di luar lokasi acara.

Dua pintu utama di lokasi acara, yakni sisi timur dan barat pun sampai harus ditutup untuk mencegah penumpukan jamaah.

Pemkot Surabaya juga memasang 9 layar LED di Taman Surya yang menyiarkan jalannya acara pengajian dari Gus Iqdam. Sedangkan 9 layar lainnya tersebar di luar lokasi acara, seperti di Jalan Yos Sudarso, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan Sedap Malam, dan Jalan Wali Kota Mustajab.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berharap seluruh warga memberikan doa dan terus berkontribusi membangun Ibu Kota Jawa Timur ini. Sebab, kata dia, seluruh kemajuan di Surabaya tak bisa dilepaskan dari andil warga setempat.

"Doakan Surabaya tetap guyub dan rukun, saling menghargai satu sama lain. Kota ini dibangun karena kebersamaan bukan kekuasaan dan semoga Surabaya serta masyarakatnya dinaungi berkah Allah SWT," ujar Eri.

Puluhan ribu warga memadati pengajian Gus Iqdam di Balai Kota Surabaya. (Istimewa)

Dihadiri Warga Luar Surabaya

Pengajian akbar yang menghadirkan Gus Iqdam mampu menarik animo masyarakat yang jumlahnya mencapai puluhan ribu orang, tak hanya dari Surabaya, namun juga luar kota.

Dea Amalia, warga Kediri, menyatakan, dia datang ke Surabaya bersama lima orang kawannya dengan menggunakan kendaraan roda dua.

"Berangkat sekitar jam 2 tadi, naik motor berboncengan, datang di Surabaya jam 5 tapi tidak langsung ke balai kota tapi cari tempat nongkrong dulu. Setelah maghrib ke sini dan sudah ramai," kata Dea.

Dia menyatakan sering menghadiri acara pengajian yang dipimpin langsung oleh Gus Iqdam.

"Bukan pertama kalinya, terus kemarin dapat kabar kalau ada Gus Iqdam di Surabaya dan langsung berangkat, sekalian sambil liburan," ucapnya.

Warga luar kota lainnya bernama Lasmi menyatakan jauh-jauh datang dari Kabupaten Nganjuk karena ingin mengikuti pengajian Gus Iqdam secara langsung secara langsung untuk pertama kalinya.

"Kebetulan saya ke rumah saudara di Surabaya dan ada Gus Iqdam juga infonya, jadi datang. Biasanya nonton dari YouTube sama TikTok saja," katanya.

Infografis Journal Sejarah dan Upaya Pemberantasan Korupsi di Indonesia.(Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya