Liputan6.com, Gorontalo - Saat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) di seluruh daerah di Provinsi Gorontalo tengah melakukan tahapan demi tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Salah satunya KPU Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Persiapan kian dimatangkan demi menYukseskan pesta demokrasi daerah 5 tahun itu.
Kabupaten di bagian Utara Gorontalo itu, telah melakukan peluncuran tahapan pilkada. Penyelenggaraan pilkada serentak 2024 resmi diluncurkan pada kegiatan yang dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Gorontalo Utara, Jumat Malam (10/5/2024).
Baca Juga
Advertisement
Namun yang menarik ialah, peluncuran tahapan pilkada juga dibarengi dengan peluncuran logo Maskot atau aditokoh. Kali ini, maskot KPU Boalemo 2024 ialah ilustrasi gambar menarik yang disebut 'Te Uti' yang bertajuk untuk rakyat..
Meski terlihat sederhana, maskot KPU Gorut ini memiliki makna yang luas. Pada maskot tersebut terdapat gambar karikatur memiliki jagung yang memiliki mata dan tangan.
Karikatur itu mengenakan makuta atau pakaian adat Gorontalo. Biasanya, makuta dikenal sebagai identitas yang sering digunakan pada adat besar di Gorontalo, khususnya para Pria.
Sementara jagung menggambarkan sebuah kemakmuran petani yang menjadi tulang punggung sumber daya pangan yang melimpah. Selain itu jagung menjadi bahan baku utama dalam industri makanan dan pakan ternak lokal.
Maskot Te Uti juga terlihat menggenggam sebuah paku atau yang dikenal dengan paku coblos. Benda ini identik dengan pesta rakyat yang juga menjadi simbol keamanan, keberlanjutan dan soliditas.
Selain itu, maskot Te Uti juga memegang selembar surat suara. Artinya, surat suara tersebut sebagai media yang digunakan dalam pemilihan untuk memilih calon atau opsi yang diinginkan oleh Pemilih.
Di depan maskot yang senyum lebar itu, terlihat logo KPU yang menjadi pin menempel di antara kulit jagung.
Simak juga video pilihan berikut:
Pilkada Kondusif
Untuk Warna sendiri, ada 3 warna yang ada pada maskot tersebut. Di antaranya warna Hitam, Kuning dan Abu-abu, Masing-masing:
Warna Hitam, merepresentasikan kekuatan dan keadilan pemilihan umum. Warna Kuning, merepresentasikan keceriaan, kehangatan, dan optimisme. Serta Warna Abu-abu, merepresentasikan keseimbangan, kebijaksanaan, dan netralitas.
Komisioner KPU Gorontalo Utara, Yudistira Saleh mengatakan, maskot ini merupakan representasi dari warga Gorontalo khususnya Gorontalo Utara.
"Kami menginginkan pilkada di Gorut nanti berjalan dengan sukses. Untuk itu, partisipasi pemilih atau masyarakat yang kami harapkan," kata Yudistira.
Dirinya berharap, pilkada Gorut menjadi ajang untuk membangun daerah. Masyarakat diminta untuk selalu menjaga ketertiban dan keamanan selama tahapan berlangsung.
"Intinya pilkada damai dan kondusif merupakan tujuan kita bersama. Kita jadikan pesta demokrasi di Gorontalo Utara sebagai awal membangun daerah," ia menandaskan.
Advertisement