Liputan6.com, Semarang - Langkah politik mengejutkan terjadi dalam pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang di PDIP Kota Semarang, Sabtu 12 Mei 2024. Supriyadi bakal calon Wali Kota Semarang, mengubah berkas pendaftaran yang dilakukan setelah bertemu dengan petahana Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu.
Supriyadi mengubah berkas pendaftaran hanya hitungan menit setelah mengetahui Petahana datang mengambil berkas pendaftaran sebagai bakal calon Wali Kota Semarang.
Advertisement
"Saya mengetahui Mbak Ita mendaftarkan diri jadi saya mengubah pendaftaran dari Bakal Calon Wali Kota menjadi Wakil Wali Kota Semarang," kata Supriyadi.
Dijelaskan bahwa ia tidak menghindari persaingan, namun langkah itu sebagai penghormatan.
"Sebagai penghormatan dan dukungan kepada Mbak Ita sebagai petahana. Saya lebih siap jika mendampingi Mbak Ita. Jadi saya memanfaatkan hari terakhir pengambilan dan perubahan," katanya.
Ditambahkan bahwa mbak Ita sebagai petahana wali kota adalah kader PDIP. Dalam pandangan Supriyadi, jika ada kader yang sudah terbukti mampu berkarya, harus diberi penghormatan dan apresiasi.
"Politik bukan sekadar soal bagaimana meraih kepercayaan rakyat. Di dalamnya ada sportivitas, etika, juga moral yang tinggi," katanya.
Mbak Ita sebelumnya menyampaikan tidak akan maju sebagai Wali Kota Semarang, mengambil berkas pendaftaran di kantor DPC PDIP. Sebelum menjadi wali kota, mbak Ita adalah wakil wali kota mendampingi Hendrar Prihadi.
Kadalusman, panitia pendaftaran Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang mengungkapkan tidak hanya dari internal PDIP, namun sosok yang maju dalam Pilkada Kota Semarang juga dari eksternal partai.
