Ini Rencana Jangka Panjang BAIC di Indonesia

PT JIO Distribusi Indonesia (JDI) sebagai agen pemegang merek mobil BAIC di Indonesia menyatakan keseriusannya dalam menjajaki bisnis di industri otomotif Tanah Air

oleh Septian Pamungkas diperbarui 14 Mei 2024, 19:05 WIB
BAIC BJ-40 PLUS hadir dalam satu pilihan mesin yaitu mesin bensin 4 silinder, 16 valve, 2.000cc DOHC dengan Turbocharger, dipadukan dengan transmisi 8-Percepatan ZF Friedrichshafen. (Liputan6.com / Septian Pamungkas)

Liputan6.com, Jakarta - PT JIO Distribusi Indonesia (JDI) sebagai agen pemegang merek mobil BAIC di Indonesia menyatakan keseriusannya dalam menjajaki bisnis di industri otomotif Tanah Air. Mereka pun memaparkan strategi ke depan termasuk terkait produk serta rencana produksi di dalam negeri.

"Untuk tahun ini kami bawa dua model dulu, kemudian di tahun depan rencananya BAIC BJ40 PlusB akan diproduksi lokal secara CKD, dua tahun mendatang kami akan bawa model electric vehicle pada 2026," terang Dhani Yahya, Chief Operating Officer PT JDI di BAIC Indonesia Headquarter sekaligus JHL Auto Showroom di kawasan Alam Sutera, Tangerang, Selasa (14/5/2024).

Dirinya juga menyebut BJ-30 akan masuk Indonesia pada tahun depan. "Untuk model BEV ada dua tipe, yakni SUV dan sedan. Target keduanya untuk retail dan juga fleet," kata Dhani.

Terkait proses produksi di dalam negeri, pria berkacamata itu menyatakan, pihaknya akan mendirikan pabrik sendiri sebagai rencana jangka panjang. Namun untuk beberapa tahun ke depan, mobil BAIC akan diproduksi di fasilitas rekanan mereka.

"Secara vision jauh kami akan buat sendiri. Ini atas komitmen share holder, dan founder yang disampaikan ke saya. Berapa skalanya mungkin bertahap, mulai dari assembly, final assembly, setelah itu kita akan kembangkan dengan body painting dan welding," papar Dhani.

"Tapi untuk lima tahun ke depan, kami masih bekerja sama dengan general assembler di Indonesia. Kami masih seleksi untuk general assembler yang akan dipakai mudah-mudahan dalam dua bulan ke depan bisa ditentukan," tambahnya.

 


Target Penjualan

Lebih lanjut dirinya menuturkan, rencana produksi akan dimulai pada Desember 2024. "Rencananya start of production-nya di Desember. Jadi kami sudah melalui launching, mudah-mudahan kalau semuanya sesuai rencana (model hasil produksi dalam negeri diperkenalkan) pada saat motor Show (IIMS) di Februari 2025," tegasnya.

Terkait target penjualan, dirinya berharap bisa meningkat secara bertahap. "Target lima tahun ke depan mudah-mudahan bisa mencapai 5.000 unit," ujar Dhani.

Sekadar informasi, BAIC Indonesia memperkenalkan dua produk yang siap diniagakan dalam waktu dekat, yakni BAIC BJ-40 Plus dan BAIC X-55. Keduanya menyasar segmen pasar yang berbeda.

BAIC sendiri berada di bawah naungan Beijing Automotive Group Co, Ltd dan saat ini tercatat sebagai produsen kendaraan bermotor terbesar kelima di China.

Infografis Manfaat Berjalan Kaki Bagi Kesehatan. Source: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya