Liputan6.com, London - Keberanian seorang wanita di Inggris berbuah manis. Pasalnya, aksi meninju moncong buaya demi menyelamatkan saudara perempuannya membuat ia layak menerima medali penghargaan dari Raja Charles III.
Dilansir The Guardian, Kamis (15/5/2024), wanita berani bernama Georgia Laurie nekat menyerang reptil tersebut saat sedang mengejar kembarannya, Melissa, dan menyeretnya ke dalam air saat mereka berenang di laguna dekat Puerto Escondido, Meksiko, pada Juni 2021. Mereka berdua berhasil selamat meski mengalami luka parah.
Advertisement
Georgia (31) asal Berkshire akan meraih "Medali Keberanian", yang mengakui aksi berani dari masyarakat umum yang patut dicontoh. Dia menggambarkan penghargaan itu sebagai "hikmah" bagi cobaan traumatis yang mereka alami.
"Ini merupakan hal yang baik bukan hanya bagi saya tetapi bagi seluruh keluarga. Saya merasa harus membaginya dengan saudara perempuan saya karena jujur saja, saya rasa saya tidak akan masuk nominasi jika dia tidak bertahan," katanya.
"Apa yang membuat kisah ini begitu luar biasa adalah keberanian Melissa yang tak tergoyahkan sepanjang cerita karena dia begitu kuat selama itu dan saya rasa saya tidak akan berada di sini tanpa dia. Dia benar-benar memberi saya kekuatan untuk terus berjuang."
Penerima Penghargaan Lainnya
Selain Georgia, penerima penghargaan lainnya adalah mantan polisi Zach Printer yang berhasil menghadapi pria bersenjata Jake Davison saat ia sedang tidak bersenjata pada Agustus 2021 di Keyham, Plymouth.
Penerima lainnya adalah mantan polisi Steven Denniss yang ditikam di kaki saat menangkap tersangka pembunuhan Bernama Daniel Boulton meski ia sedang tidak bertugas.
Sementara itu, penerima lainnya bernama Lawrie Elsdon-Dew diapresiasi karena melindungi orang lain selama pertempuran sengit di luar kedutaan Inggris di Sudan pada April 2023, dan Stacey Farrington serta Jake Walker karena menghentikan mobil yang melaju ke arah yang salah di jalan raya menggunakan ambulans.
Penghargaan ini juga diberikan kepada Stephen Ellison, yang menyelamatkan orang asing dari sungai di Chongqing, China, pada November 2020. Chhaganlal Jagatia, yang membantu orang-orang keluar dari hotel yang terbakar di Mati, Yunani, pada Juli 2018, dan Paul Martin, yang melakukan intervensi saat serangan pisau pada April 2021, juga mendapat penghargaan tersebut.
Advertisement
Aksi Melawan Buaya
Aksi melawan buaya juga pernah dilakukan oleh petani asal Australia.
Menurut laporan BBC, diketahui bahwa seorang petani Australia mengatakan dia beruntung masih hidup setelah berhasil menghalau serangan buaya dengan menggigit kembali hewan tersebut.
Kendati demikian, produsen ternak Colin Deveraux itu harus dirawat selama sebulan di rumah sakit akibat digigit buaya air asin sepanjang 3,2 meter (10 kaki) di Northern Territory. Dia mengatakan kepada ABC News bahwa dirinya menggigit kelopak mata buaya dalam perjuangannya untuk bertahan hidup.
