Ditinggal Mbappe ke Real Madrid, PSG Ambil Langkah Ekstrem untuk 'Move On'

Klub raksasa Prancis Paris Saint-Germain (PSG) bakal mengambil langkah ekstrem demi bangkit usai ditinggal bintangnya Kylian Mbappe ke Real Madrid musim panas ini.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 15 Mei 2024, 16:00 WIB
Suporter PSG itu mengucapkan selamat tinggal kepada Kylian Mbappe yang telah memberikan banyak trofi selama tujuh musim membela Les Parisiens. Kepergian Mbappe tak ayal jadi kehilangan besar buat PSG, dengan tim raksasa Ligue 1 diklaim sudah menyiapkan langkah ekstrem sebagai bentuk upaya move on dari kehilangan sang bintang. (AP Photo/Christophe Ena)

Liputan6.com, Jakarta - Klub raksasa Prancis Paris Saint-Germain (PSG) bakal menyiapkan rencana ekstrem untuk move on usai ditinggal bintangnya Kylian Mbappe ke Real Madrid musim panas ini.

Tim besutan Luis Enrique kabarnya siap membeli pemain secara masif di bursa transfer mendatang, dengan Football Transfers melaporkan ada setidaknya 8 penggawa baru yang berpotensi direkrut.

Sebagaimana diketahui, Kylian Mbappe memang telah mengumumkan keputusannya untuk hengkang dari Les Parisiens usai kontraknya berakhir pada pengujung kampanye 2023/2024.

Hal ini disampaikan oleh penggawa Timnas Prancis melalui video pernyataan yang diunggah ke Instagram pribadinya, Sabtu (11/5/2024) dini hari WIB lalu.

Mbappe pun sudah melakoni duel terakhir di kandang Paris Saint-Germain pada Senin (13/5/2024). Hanya saja, pesta perpisahannya berlangsung kurang menyenangkan lantaran Les Parisiens kalah telak 1-3 dari tim tamu kala itu.

Publik selanjutnya tinggal menunggu pengumuman resmi soal bergabungnya Mbappe ke Real Madrid. Kabar ini diprediksi bakal datang dalam beberapa hari ke depan, dengan sang pemain sudah santer diklaim menyetujui kontrak berdurasi 5 tahun di Santiago Bernabeu.


PSG Hadapi Tantangan Musim Depan

Pelatih PSG Luis Enrique (kiri) memberikan semangat kepada Kylian Mbappe setelah timnya kalah dari Borussia Dortmund pada laga leg kedua semifinal Liga Champions 2023/2024 di Parc des Princes, Paris, Prancis, Rabu (08/05/2024) dini hari WIB. (AFP/Franck Fife)

Kepergian Kylian Mbappe tak ayal bakal membuat Paris Saint-Germain (PSG) menghadapi tantangan besar musim depan. Tim racikan Luis Enrique sudah tak bisa mengandalkan mesin pencetak golnya untuk tampil ganas di berbagai kompetisi.

Tercatat, Mbappe sejauh ini masih menyandang predikat sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa milik Les Parisiens. Pemuda berusia 25 tahun mampu mengoleksi 256 gol dari 307 pertandingan lintas ajang selama mengenakan seragam PSG.

Alhasil pelatih Luis Enrique pun berambisi mengambil langkah ekstrem demi membantu timnya move on dari kepindahan Mbappe. Paris Saint-Germain bakal dibuat superaktif di bursa transfer musim panas mendatang dengan mencoba memperkuat seluruh area sebagai respons atas ketiadaan bintang berharga mereka.

"Saya dapat mengonfirmasi bahwa kami akan merekrut pemain baru di setiap posisi musim depan," ucap Enrique, seperti dilansir dari Football Transfers.


Bisa Datangkan hingga 8 Pemain Baru

Pemain Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe (kiri) bersalaman dengan pelatih Luis Enrique (kedua kiri) setelah kalah dari Nice pada laga lanjutan Ligue 1 2023/2024 di Parc des Princes, Paris, Prancis, Sabtu (16/09/2023). (AP Photo/Michel Euler)

Tak sampai di situ, pelatih PSG juga menegaskan dia mengharapkan setidaknya dua pemain kuat untuk menghuni tiap posisi dalam skuad racikannya musim depan.

Praktis, Les Parisiens bisa mendatangkan hingga 8 penggawa anyar di jendela transfer pertengahan tahun ini, apabila Enrique diasumsikan kurang puas dengan seluruh amunisi tim utama yang dia miliki.

"Ini merupakan pesan buat para pemain yang kami miliki di skuad saat ini, bahkan pemain terbaik: musim depan saya ingin dua pemain penting per posisi," ucap sang pelatih.

"Akan sulit bagi mereka bermain untuk PSG (sebab harus menghadapi persaingan dengan pemain lain," tandas Enrique, dilansir dari laporan yang sama.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya