Lalu Lintas di 38 Lokasi Dipantau CCTV Berteknologi AI Tahun Ini, Cek Lokasinya

Pemerintah terus meningkatkan infrastruktur sarana dan prasarana jalan raya demi meningkatkan keselamatan berkendara. Salah satunya dengan memasang CCTV

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 16 Mei 2024, 14:30 WIB
Kamera pengawas atau CCTV sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) terpasang di JPO Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (1/7/2019). Tilang elektronik mulai diberlakukan hari ini untuk mobil dan motor berpelat nomor B. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah terus meningkatkan infrastruktur sarana dan prasarana jalan raya demi meningkatkan keselamatan berkendara. Salah satunya dengan memasang CCTV berteknologi AI (Artificial Intelligence).

Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bakal pasang kamera CCTV-AI di 38 lokasi baru sepanjang tahun 2024 untuk merekam data lalu lintas di jalan-jalan nasional.

"Saat ini CCTV-AI sudah terpasang di tiga lokasi, dan tahun 2024 kita akan tambah 38 lokasi baru," ungkap Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan Ditjen Bina Marga, Wilan Oktavian, dikutip dari Antara, Kamis (16/5/2024).

Tiga lokasi yang sudah dipasang CCTV-AI adalah ruas jalan nasional di Batas Kota Padalarang - Kota Bandung di Kabupaten Bandung Barat, Jalan Cibiru di Kota Bandung, dan Nagrek-Batas Kabupaten Bandung/Garut.

Wilan menjelaskan, kamera CCTV -AI ini punya tujuan utama untuk merekam data lalu lintas kendaraan secara real-time dan akurat. Selain memantau kondisi lalu lintas, kamera ini juga mampu merekam data kendaraan yang melintas.

Bisa Deteksi Kendaraan Otomatis

Dengan teknologi canggih ini, kamera bisa terus memantau dan mendeteksi kendaraan secara otomatis. Kamera ini juga bisa menghitung waktu perjalanan, mengumpulkan profil lalu lintas harian, bulanan, sampai musiman, menganalisis rata-rata peningkatan lalu lintas kendaraan, dan menyediakan data untuk analisa pengembangan jaringan jalan.

 


Bantu Keselamatan Jalan

Kendaraan melintasi kamera CCTV sistem ETLE di Simpang Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Senin (1/7/2019). Kamera tersebut dapat mendeteksi pemakaian sabuk pengaman, penggunaan HP oleh pengemudi, nomor pelat ganjil genap, dan kecepatan kendaraan. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Adanya kamera CCTV-AI ini membantu Bina Marga untuk mengetahui apakah kapasitas jalan nasional masih memadai atau tidak.

Jika tidak, maka akan diambil langkah-langkah untuk meningkatkan kapasitas jalan, seperti pelebaran dan lain-lain.

"Dalam 2-3 tahun ke depan, diharapkan seluruh jalan nasional bisa dipantau dan dianalisis pola lalu lintasnya dengan kamera CCTV-AI," kata Wilan.

Penerapan CCTV-AI di seluruh jalan nasional ini bertujuan untuk mendorong perencanaan jaringan jalan yang lebih tepat berdasarkan kebutuhan di masa depan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya