Wapres Ma’ruf Amin: Bagaimanapun Politik Itu Penting

Ma’ruf berpesan agar para alumni Tebu Ireng untuk membangun gerakan.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 18 Mei 2024, 07:27 WIB
Pengurus Presidium Nasional Ikatan Keluarga Alumni Pesantren Tebuireng (PRESNAS IKAPETE) bersilahturahmi dengan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin, di kediaman resmi Wapres, Jakarta Pusat, Jumat (17/05/2024) (BPMI Setwapres)

Liputan6.com, Jakarta - Pengurus Presidium Nasional Ikatan Keluarga Alumni Pesantren Tebuireng (PRESNAS IKAPETE) bersilahturahmi dengan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin, di kediaman resmi Wapres, Jakarta Pusat, Jumat (17/05/2024).

Pada pertemuan itu, Ma’ruf berpesan agar para alumni Tebu Ireng untuk membangun gerakan.

Ma’ruf menilai pemikiran yang harus dibangun meliputi berbagai bidang kehidupan seperti ekonomi, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat, baik di lingkup nasional maupun global.

“Karena selama ini gerakannya hanya pribadi-pribadi saja. Tebuireng harus mengambil langkah untuk itu,” kata Ma’ruf dalam keterangan tertulis, Jumat (17/5/2024).

Ma’ruf mengingatkan bahwa tantangan globalisasi saat ini semakin berat dan kompleks, termasuk melawan pemikiran- pemikiran yang bertentangan dengan syariat Islam. Sehingga menurutnya, jihad umat saat ini tidak lagi perang secara fisik (jihad kitali), tetapi lebih kepada jihad pemikiran (jihad islahi).

“Yang sekarang itu jihad islahi melalui ekonomi, konsep-konsep pemberdayaan, pendidikan, bahkan politik,” tegasnya.

 


Politik Bagian dari Pemikiran

Ia juga mengingatkan bahwa politik itu penting dan politik bagian dari pemikiran yang harus dikuasai.

“Bagaimanapun politik itu penting, sebab sekarang yang menentukan undang-undang dan segala macamnya kan politik, melalui partai politik di legislatif, termasuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden itu melalui partai politik,” ujarnya.

Untuk itu, ia berpesan kepada para alumni Pesantren Tebuireng, termasuk generasi mudanya, agar terus menegakkan konsep syariat Islam yang maslahat untuk seluruh alam (rahmatan lil’alamin).

“Alumni Tebuireng ini saya kira harus membangun pikiran-pikiran besar, konsep-konsep besar, minimal kita menjaga (konsep syariah) sebagaimana dulu Nahdlatul Ulama dibangun untuk menjaga paham ahlussunah waljamaah,” pungkasnya.

Infografis Petaka El Nino di Planet Bumi Picu Gelombang Panas Ekstrem (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya