Liputan6.com, Jakarta - Gerak-gerik Seungri eks BigBang kembali disorot tajam usai BBC menayangkan program dokumenter terkait skandal Burning Sun. Itu adalah klub malam di kawasan Gangnam, Seoul, Korea Selatan, yang dimiliki Seungri.
Burning Sun menjadi saksi bisu atas beragam tindak kejahatan, termasuk perekaman ilegal, penyalahgunaan obat-obatan, kekerasan seksual, dan lainnya, yang terjadi beberapa tahun lalu. Menyusul perilisan program dokumenter, seorang warganet mengunggah konten tentang Seungri.
Advertisement
Unggahan itu memicu dugaan bahwa mantan idol K-pop tersebut sepertinya sedang berusaha membuka klub malam baru, terkesan tak kapok dengan skandal Burning Sun.
"Orang ini (Seungri) tidak mau pergi. Teman saya melihatnya di Creamfields Hong Kong [sebuah festival musik yang diadakan pada bulan April] baru-baru ini. Saya juga mendengar dari seorang teman yang bekerja di klub malam bahwa dia sekarang tinggal secara permanen di Hong Kong dan akan berbisnis di sini, di sekitar Tsim Sha Tsui, kawasan Tsim Sha Tsui Timur," tulis warganet tersebut, dikutip dari Koreaboo, Kamis (23/5/2024).
"Bisakah Anda tidak datang ke Hong Kong untuk mencari uang? Jika Anda bertemu dengannya di Hong Kong, tolong bantu saya bertanya kepadanya, 'Kapan kamu akan mati???'," imbuhnya.
Warganet tersebut juga mengunggah tangkapan layar percakapannya dengan seorang teman terkait Seungri. Salah satunya terungkap bahwa mantan narapidana kelahiran Gwangju itu kerap bersosialisasi dengan para bos distributor minuman keras dan pemilik klub.
"Itu sepertinya terkait bisnis. Ada begitu banyak perempuan hasil operasi plastik dan perempuan matre yang berbicara dengannya," kata teman warganet itu.
Warganet Tak Terima
Unggahan itu memancing media bereaksi. Sejumlah outlet melaporkan bahwa Seungri kemungkinan besar sedang mempertimbangkan untuk mendirikan klub malam, terutama mengingat pilihan lokasi bisnis dan dugaan interaksinya. Warganet pun tidak senang dengan berita tersebut.
"Tinggal secara permanen di Hong Kong 🤡🤡 Saya harap para gadis tidak akan melemparkan diri mereka kepadanya."
"Dia mungkin menyukai banyak orang kaya."
"Dia mungkin masih memiliki bisnis narkoba pemerkosaan. Sangat gila. Dia tidak punya rasa malu atau bersalah. Dia masih berkeliling dan bahkan mengatakan dia akan mengajak G-Dragon ke pesta. Dia bahkan bernyanyi. Gila sekali, kenapa dia begitu cepat dibebaskan dari penjara," komentar warganet berbeda.
"Apakah dia berencana untuk terus menjual obat pemerkosaan di Hong Kong?" kata warganet.
"Menjijikkan sekali. Kapan dia akan kembali ke penjara seumur hidup?"
Bukan hanya warganet yang tidak menyukai perilaku Seungri. Para anggota BigBang ketahuan beberapa kali melontarkan sindiran pada anggota termuda di grup tersebut, jauh sebelum ia terkena skandal.
T.O.P pernah secara terang-terangan memperingatkan Seungri akan mitra bisnisnya di program Radio Star pada 2017. Ia merasa Seungri hanya fokus membicarakan uang saat kelima member BIGBANG nongkrong bareng. Sebagai member tertua, ia khawatir karena Seungri mengelola begitu banyak bisnis pada saat itu.
Advertisement
Bantahan Seungri Saat Diadili
Pada 2019, Seungri mengundurkan diri dari industri hiburan. Manajemen YG secara resmi mengakhiri kontraknya dengan Seungri atas permintaannya pada 13 Maret 2019.
Di tahun yang sama, dia terlibat dalam skandal Burning Sun yang merupakan skandal prostitusi dan penggelapan pajak, karena afiliasinya dengan klub malam. Pada 27 Februari 2019, dia diinterogasi oleh SMPA, tetapi membantah tuduhan mengetahui Jung Joon soal pesan dari KakaoTalk, yang menjadi mediasi layanan prostitusi kepada investor asing, dan penggunaan narkoba.
Pada 2020, jaksa mengajukan surat perintah penangkapan Seungri berdasarkan dakwaan memediasi layanan pengawalan dan prostitusi kepada investor asing, penggelapan, kebiasaan berjudi di Las Vegas, transaksi mata uang ilegal, pelanggaran Aturan Sanitasi Makanan, dan membagikan tiga foto wanita telanjang tanpa persetujuan melalui layanan pesan digital.
Pada Mei 2020, persidangannya dipindahkan dari Pengadilan Distrik Pusat Seoul ke pengadilan militer karena pada 9 Maret 2020 ia memulai wajib militernya. Pada 16 September 2020, Seungri membantah semua tuduhan kecuali pelanggaran Undang-Undang Transaksi Valuta Asing.
Hanya Dipenjara 18 Bulan
Seungri lantas dijatuhi hukuman 1 tahun 6 bulan atas sembilan dakwaan, termasuk pelanggaran Undang-Undang tentang hukuman yang diperberat dan sebagainya. Diberitakan Seungri juga menjadi bulan-bulanan warganet setelah BBC merilis video dokumenter skandal Burning Sun.
Sebagai informasi, skandal Burning Sun adalah sebuah skandal yang ramai di Korea Selatan. Kasus ini melibatkan sejumlah nama idol Kpop, mulai dari Seungri, Jung Joon Young, sampai Choi Jong Hoon eks keyboardist band FT Island.
Mengutip kanal Citizen Liputan6.com, Burning Sun Club adalah klub malam yang terletak di dalam Hotel Le Méridien. Pintu masuknya berupa lengkungan terang berwarna kuning yang mengarah ke bawah tanah, dengan tanda merah mencolok menandai namanya.
Pria dan wanita saat itu mengantre berjam-jam untuk mendapatkan kesempatan memasuki klub tersebut. Total klub malam itu hanya buka setahun, dari Februari 2018 hingga Februari 2019.
Bangunan itu mengalami kebakaran besar pada Agustus 2023. Kondisinya sekarang kumuh dengan struktur tiga lengkung di Yeoksam, Gangnam, masih berdiri.
Advertisement