Liputan6.com, Jakarta - Honda resmi memperkenalkan Civic 2025. Sedan kecil andalan pabrikan berlambang huruf H ini, kini tampil dengan wajah yang sedikit diperbaharui.
Namun, fokus utama dari model terbaru asal Jepang ini, adalah mesin hybrid anyar, yang tersedia dalam dua varian berbeda. Mesinnya menggabungkan tenaga yang mengesankan.
Advertisement
Disitat dari Motor1, mesin hybrid Honda Civic ini menawarkan varian Sport Hybrid dan Sport Touring Hybrid, dengan yang terakhir menjadi level tertinggi dari model Civic.
Honda memang tidak memberikan rincian terkait powertrain listriknya, tetapi mengatakan bahwa ini adalah pengaturan e-motor ganda yang bekerja dengan mesin empat silinder 2.0 siklus Atkinson, yang menghasilkan tenaga gabungan 200 tk.
Dengan tawaran performa luar biasa ini, honda menyebut Civic hybrid sebagai model di luar Type-R yang paling bertenaga sepanjang masa.
Lebih lanjut membantu hibrida adalah empat tingkat pengereman regeneratif, sementara suspensi mendapatkan penyetelan khusus untuk membantu meningkatkan kualitas pengendaraan sekaligus mengurangi kebisingan.
Honda menyatakan varian hibrida memiliki NVH terendah dari semua Civic.
"Honda Civic hybrid terbaru merupakan tambahan yang tepat waktu untuk jajaran produk Honda karena penjualan kendaraan listrik-hibrida terus meningkat, sehingga memberikan Honda sebuah landasan penting untuk mencapai penjualan kendaraan tanpa emisi pada tahun 2040," ujar Lance Woelfer, Honda assistant vice president Honda National Auto Sales.
Honda Tegaskan Bakal Bawa 7 Model Kendaraan Listrik Hingga 2040
Honda Motor Co., Ltd menegaskan komitmennya untuk memenuhi target pencapaian 100 persen produk elektrifikasinya pada 2040. Untuk mewujudkan hal tersebut, pabrikan berlambang huruf H ini juga mengumumkan berbagai pendekatan komprehensif yang mencakup penetapan target untuk penjualan kendaraan listrik.
Honda mempunyai target 100 persen untuk produk EV dan FCEV dari penjualan kendaraan globalnya pada 2040 dimana hal ini tidak berubah. Honda juga melihat pada periode popularisasi EV, membangun merek EV yang kuat serta fondasi bisnis EV yang kokoh sebagai perspektif jangka menengah hingga jangka Panjang Honda.
Kemudian pendekatan komprehensif yang kedua adalah hal untuk merestrukturisasi pengadaan dan produksi untuk mengurangi biaya, fokus utama Honda pada produksi baterai. Honda berupaya untuk mengurangi biaya produksi baterai di Amerika Utara dengan target lebih dari 20 persen dibandingkan dengan biaya saat ini pada 2030.
Honda juga akan membangun struktur bisnis yang kompetitif dengan tujuan mengurangi biaya produksi keseluruhan sekitar 35 persen. Honda sudah memiliki pandangan positif untuk mengamankan produksi baterai yang cukup untuk memenuhi sekitar 2 juta unit EV per tahun.
Advertisement
