Bertemu Ma'ruf Amin, Eks Gubernur Babel Kenang Apresiasi soal Penurunan Angka Stunting

Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma’ruf Amin berkunjung ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), guna menghadiri pembukaan secara resmi kegiatan Ijtima’ Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII Majelis Ulama Indonesia (MUI).

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 28 Mei 2024, 13:53 WIB
Erzaldi Rosman dan Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma’ruf Amin (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma’ruf Amin berkunjung ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), guna menghadiri pembukaan secara resmi kegiatan Ijtima’ Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Pada kesempatan itu, Wapres Ma’ruf kembali bertemu dengan Ketua Pengurus Wilayah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (PW IPHI) Babel, Erzaldi Rosman. Menurut Erzaldi, perjumpaan kembali dengan RI-2 membangkitkan kenangan manis saat keduanya berdiskusi soal penanganan stunting dan pesantren.

“Perjumpaan dengan Pak Wakil Presiden RI mengingatkan saya dengan momen 2020 saat kami dialog bersama terkait stunting dan pesantren,” ujar Erzaldi melalui siaran pers diterima, Selasa (28/5/2024).

Erzaldi atau yang akrab disapa Bang ER ini, menceritakan diskusinya tersebut terjadi saat dirinya menjabat sebagai Gubernur Babel periode 2017-2022. Kala itu, dia menerima apresiasi dari Wapres Ma’ruf pada tahun 2020.

“Bentuk pencapaian yang diikhtiarkan Erzaldi yakni Pencegahan dan Penanganan Stunting di wilayah Babel di bawah angka nasional yaitu 23,4 % (30,978 Balita Stunting), lebih rendah dari prevalensi nasional (27,7 %). Cakupan Imunisasi dasar Provinsi Kep. Babel 75,20%, lebih tinggi dari cakupan imunisasi dasar nasional 57,90 %,” ungkap Erzaldi.


Apresiasi

Berdasarkan capaian itu, Wapres Ma’ruf Amin menyampaikan apresiasi atas laporan Erzaldi selaku Kepala Daerah. Dia mengaku senang mendengar laporan dari Erzaldi terutama capaian stunting sudah lebih rendah dari target nasional.

“Itu saya kira luar biasa, nasional itu 27,6 persen, bahkan di sini sudah mencapai 23 ini patut diapresiasi,” tutur Ma’ruf Amin kala itu.

“Jadi boleh tepuk tangan, Pak Gubernur (Erzaldi), jadi tidak boleh naik ya, memang saya dengar ada kendala yang berpotensi naik, tapi saya bilang jangan naik, minimal stagnan tapi kalau bisa diturunkan,” pesan Wapres lagi.

“Tidak berarti kemudian tidak dilanjutkan, tetapi harus terus ditekan, saya harap Babel menjadi provinsi terbaik dan menjadi contoh. Kita juga minta Menteri Kesehatan, nanti ini bisa menjadi model standar nasional cara nananganinya,” harap Wapres, Ma’ruf Amin yang juga Ketua MUI ke-7 periode 2015-2020.

Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya