Liputan6.com, Jakarta - Setelah sukses dengan single berjudul ‘Supernova’, tepat pada Senin (27/5/2024), aespa secara resmi merilis album lengkap yang berjudul Armageddon. Perilisan album musik ini ditandai dengan perilisan musik video title track kedua mereka yang berjudul serupa, yaitu “Armageddon.”
Comeback mereka kali ini tentu telah dinantikan oleh MY--sebutan untuk penggemar aespa, pasalnya kali ini aespa mengeluarkan full album pertama mereka setelah memiliki 4 mini album.
Advertisement
Antusias penggemar dapat dilihat dari kesuksesan single "Supernova" yang berhasil mendapatkan tanggapan positif serta memenangkan berbagai penghargaan di acara musik Korea, tidak lama setelah dirilis.
Tidak hanya itu, MYs juga membuktikan impact aespa yang sangat besar hingga dapat kembali mencatat 1 juta penjualan selama masa pre-order.
Di hari perilisannya, sebuah outlet media Korea secara resmi mengabarkan penjualan album Armageddon telah melampaui 1,02 juta pesanan selama masa pre-order. Pencapaian ini merupakan yang keempat kalinya bagi aespa untuk menjual jutaan album.
Sebelumnya, mini album mereka yang berjudul Girls, MY World, dan Drama juga dikabarkan dapat terjual lebih dari 1 juta pre-order. Kali ini aespa berhasil mempertahankan rekor tersebut lewat album lengkap pertama mereka.
Tanggapan aespa Setelah Namanya Disebut dalam Konflik Panas HYBE
Kesuksesan album aespa kali ini tentu menjadi pembuktian besar setelah sebelumnya nama grup besutan SM Entertainment ini turut terseret dalam perseteruan Min Hee Jin dengan HYBE. Saat itu, Bang Si Hyuk selaku CEO HYBE meminta grup asuhan Min Hee Jin untuk melibas aespa.
Dilansir dari Allkpop, dalam comeback showcase Armageddon aespa yang digelar Senin kemarin, seorang jurnalis menanyakan secara halus mengenai tanggapan aespa atas permasalahan ini. Setelahnya, reaksi para member pun menjadi perhatian publik.
Saat Winter hanya tertawa, Karina justru membahas kedekatan mereka dengan NewJeans. Menanggapi statemen Karina, maknae aespa yaitu Ningning justru mengungkap rival aespa yang sesungguhnya.
“Kurasa kami selalu tumbuh dan berkompetisi dengan diri kami sendiri, dibandingkan dengan orang-orang lain. Masing-masing artis memiliki warna dan pesona yang unik, jadi tak bisa dibandingkan atau digantikan siapapun,” tutur pelantun "Drama" tersebut.
Advertisement
Lebih Lanjut Tentang Aktivitas aespa ke Depannya
Saat merilis musik video untuk tittle track Armageddon, album musik pertama mereka juga sudah dapat didengarkan di seluruh platform streaming musik. Album tersebut berisi 10 lagu dengan 2 lagu utama, yaitu “Supernova” dan “Armageddo,n” serta 8 lagu B-side.
Setelah perilisan album Armageddon, Karina, Winter, Giselle, dan Ningning akan bersiap untuk world tour kedua mereka yang bertajuk SYNK: PARALLEL LINE 2024.
Konser tur mereka akan dimulai setelah masa promosi untuk Armegeddon selesai, lebih tepatnya pada Juli mendatang. Mereka akan memulai tur di negara asal mereka, Korea Selatan, selama dua malam. Baru setelahnya aespa akan tampil di banyak kota dan negara seperti yang telah dijadwalkan.
