Akan Jadi Lautan Biru, Berikut Kawasan Kota Bandung yang Diprediksi Macet Usai Laga Liga 1 Madura United vs Persib

Polisi mengimbau mencermati dan menghindari beberapa ruas jalan guna menghindari kemacetan.

oleh Dikdik Ripaldi diperbarui 31 Mei 2024, 05:30 WIB
Para bobotoh memberikan dukungan kepada skuad Persib jelang lawan Persija, Sabtu (9/3/2024). (Bola.com/Erwin Snaz)

Liputan6.com, Bandung - Sejumlah kawasan di Kota Bandung diprediksi akan mengalami kemacetan pascalaga leg kedua Final Championship Series BRI Liga 1 2023/2024 yang mempertemukan Madura United vs Persib Bandung, Jumat, 31 Mei 2024.

Meski laga tersebut digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, kemeriahan laga pamungkas itu bakal turut terjadi di Kota Bandung. Warga Bandung secara umum, juga khususnya kalangan Bobotoh, Viking, dan elemen pendukung Persib lainnya diketahui tengah bersiap menggelar sejumlah nobar, termasuk konvoi kemenangan.

Terlebih, Persib tengah diuntungkan lewat kemenangan pada laga sebelumnya. Atas kondisi itu, pihak kepolisian pun telah mewaspadai sejumlah titik rawan kemacetan di dalam kota maupun wilayah perbatasan.

Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP Eko Iskandar menyampaikan, pada malam pasca pertandingan, suporter pasti akan menyebar ke beberapa titik Kota Bandung, diprediksi terjadi kemacetan antara lain di kawasan Djujunan Pasteur, seputaran Lapangan Gasibu, Simpang Dago dan Sepanjang Jalan IR. H. Juanda.

Selain itu, di Jalan Merdeka, Jalan Riau, Jalan Sulanjana, Jalan Asia-Afrika dan lokasi lain yang berpotensi menjadi titik kumpul Bobotoh.

Mengahadapi potensi kemacetan lalu lintas, anggota Satlantas Polrestabes pun akan disiagakan di titik tersebut.

"Disiagakan personel, sudah ada pagar betisnya juga. 350 anggota dibantu Direktorat Lalu Lintas," kata Eko saat dihubungi, Kamis, 30 Mei 2024.

Titik lain yang juga menjadi perhatian khusus adalah Jalan Layang Mochtar Kusumaatmaja (Flyover Pasopati). Meski, Eko menegaskan, kepolisian tidak akan menutupnya, hanya memastikan agar tak ada rombongan kendaraan yang sengaja berhenti di jalan layang tersebut.

"Flyover Pasopati tidak ditutup untuk besok malem, namun dijaga oleh petugas, nanti tidak boleh berhenti," katanya.

Kendati kemacetan diprediksi lebih berpusat di tengah kota, pihak kepolisian diaku tetap memantau arus lalu lintas di perbatasan-perbatasan kota. "Masing-masing Polsek ada anggota yang disiagakan," imbuhnya.

Perhatian polisi tidak hanya pada malam pertandingan, melainkan pada Sabtu, 1 Juni 2024. Kemacetan lalu lintas diprediksi terjadi saat penyambutan rombongan tim Maung Bandung.

"Kalau penyambutan di Gerbang Tol Pasteur arah joglo Pajajaran, pasti dipenuhi oleh Bobotoh," katanya.

Beberapa ruas jalan lain yang patut diwaspadai di antaranya Jalan Djujunan, Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Pajajaran, Jalan Wastukancana, Jalan Riau, Jalan Banda dan seputaran Gedung Sate.

Eko pun mengimbau agar masyarakat mencermati beberapa ruas jalan yang telah disebut sebelumnya guna menghindari kemacetan. Secara khusus, imbauan juga ditujukan kepada suporter untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban.

"Kami imbau pada Bobotoh agar kondusif. Kita akan tetap mewaspadai kalau ada pelanggar lalu lintas, secara persuasif," dia menandaskan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya