Liputan6.com, Jakarta Harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam terjun bebas pada perdagangan Rabu pekan ini.
Harga emas Antam anjlok Rp 13.000 menjadi Rp 1.336.000 per gram pada Rabu (5/6/2024). Pada perdagangan kemarin, harga emas Antam dibanderol Rp 1.349.000 per gram.
Advertisement
Demikian harga emas Antam untuk pembelian kembali atau buyback juga turun. Harga buyback emas Antam hari ini merosot Rp 13.000 menjadi Rp 1.219.000.
Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 1.219.000 per gram.
Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Hingga pukul 08.05 WIB, harga emas Antam sebagian masih ada.
Daftar Harga Emas Antam
Berikut rincian harga emas Antam hari ini, melansir laman logammulia.com:
- Harga emas Antam 0,5 gram: Rp 718.000
- Harga emas Antam 1 gram: Rp 1.336.000
- Harga emas Antam 2 gram: Rp 2.612.000
- Harga emas Antam 3 gram: Rp 3.893.000
- Harga emas Antam 5 gram: Rp 6.455.000
- Harga emas Antam 10 gram: Rp 12.855.000
- Harga emas Antam 25 gram: Rp 32.012.000
- Harga emas Antam 50 gram : Rp 63.945.000
- Harga emas Antam 100 gram: Rp 127.812.000
- Harga emas Antam 250 gram: Rp 319.265.000
- Harga emas Antam 500 gram: Rp 638.320.000
- Harga emas Antam 1.000 gram: Rp 1.276.600.000.
Harga Emas Dunia Hari Ini Merosot!
Harga emas turun lebih dari 1% pada hari Selasa karena dolar stabil menjelang laporan pekerjaan AS bulan Mei, yang akan dirilis akhir pekan ini, yang bisa menentukan strategi suku bunga Federal Reserve.
Dikutip dari CNBC, Rabu (5/6/2024), harga emas dunia di pasar spot turun 0,9% menjadi USD 2.329,10 per ons. Sedangkan harga emas AS ditutup turun 0,9% ke level USD 2.347,4 per ons.
Harga emas membalikkan keuntungan dari lonjakan dii sesi perdagangan sebelumnya setelah data manufaktur AS yang lebih lemah. Penurunan terbaru dalam aset safe-haven ini juga terjadi meskipun ada kelemahan pada saham AS.
"Reaksi terhadap dolar AS dan elemen pengambilan untung dalam emas mungkin terjadi," kata Kepala Strategi Komoditas di TD Securities, Bart Melek.Kurs dolar stabil, membuat harga emas lebih mahal bagi pembeli luar negeri, setelah turun semalam ke level terendah sejak pertengahan April.
Investor kini menunggu data non-farm payrolls AS pada hari Jumat untuk mendapatkan kejelasan tentang apa yang mungkin dilakukan bank sentral AS sepanjang tahun ini. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.
"Harga emas kemungkinan akan bergerak mendatar, jika tidak mendatar hingga sedikit lebih rendah dalam beberapa minggu mendatang, kecuali ada peristiwa geopolitik tak terduga yang akan mendorong permintaan safe-haven," kata Analis Senior Kitco Metals Jim Wyckoff.
Advertisement
Hasil Pemilu India
Selain itu, investor memantau hasil pemilu di India, negara pembeli emas terbesar kedua di dunia.
"Jika saham (di India) terus jatuh, akan ada beberapa dana yang masuk ke emas juga," kata Soni Kumari, Ahli Strategi Komoditas ANZ.
Penurunan pada komoditas, yang dipimpin oleh minyak, mungkin juga berkontribusi kepada sentimen bearish pada logam mulia, kata para analis.
Selain harga emas, harga perak turun 3,8% menjadi USD 29,59 per ons, harga platinum turun 1,6% menjadi USD 995,50 per ons. Sedanglan harga paladium turun 0,1% menjadi USD 916,50 per ons.