Pengamat: Lawatan Menko Airlangga ke Berbagai Negara Perkuat Ekonomi RI di Forum Internasional

Perjalanan kunjungan kerja ke luar negeri yang dilakukan Menko Airlangga sangat diperlukan untuk mempromosikan dan memperkuat kerja sama ekonomi Indonesia dengan berbagai negara.

oleh Tim News diperbarui 13 Jun 2024, 16:07 WIB
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berkesempatan untuk melakukan pertemuan khusus dengan Wakil Ketua Dewan Keamanan Nasional Federasi RusiaH.E. Dmitry Medvedev. (Foto: Kemenkoperekonomian)

Liputan6.com, Jakarta - Lawatan kunjungan kerja luar negeri yang dilakukan Menteri Koordinator Perekonomian RI Airlangga Hartarto ke beberapa negara dinilai dapat memperkuat positioning Indonesia di forum-forum internasional.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies (CSIS) Yose Rizal Damuri dalam wawancara kepada media, Rabu (12/6/2024).

Menurutnya, perjalanan kunjungan kerja ke luar negeri yang dilakukan Menko Airlangga sangat diperlukan untuk mempromosikan dan memperkuat kerja sama ekonomi Indonesia dengan berbagai negara.

"Kunjungan ke luar negeri yang dilakukan Airlangga Hartarto ini sangat diperlukan dan penting bagi Indonesia, terutama karena kita memang membutuhkan kerja sama ekonomi yang lebih kuat dalam rangka menunjang pembangunan ekonomi seperti menarik investor-investor luar maupun menjalin hubungan perdagangan dan berbagai opportunity-opportunity lainnya," kata Yose Rizal Damuri.

Kemudian, lanjut Yose, dari sisi diplomasi tentunya dengan kunjungan ke luar negeri itu maka dampak positif yang bisa dihasilkan adalah bagaimana memperkuat diplomasi dan posisi Indonesia di dalam konteks forum internasional.

"Diplomasi dan kerja sama ekonomi itu kita perlukan untuk menunjang proporsi Indonesia secara lebih umum, terutama di dalam konteks geopolitik yang sekarang ini memang sangat dinamis sifatnya," ujar dia.

Berbagai kunjungan luar negeri ini, tambah Yose, juga menunjukkan sebuah keberhasilan Airlangga Hartarto yang piawai dalam melakukan lobi-lobi dan meyakinkan sosok ataupun lembaga yang ditemuinya.

"Meskipun itu merupakan bagian dari tugas Airlangga sebagai menko perekonomian, tapi bonus lainnya adalah dia membuktikan kemampuannya dalam bernegosiasi dan dari aspek kepemimpinannya, maka tak heran jika Indonesia lebih punya value secara politik luar negeri," ujar dia.

"Tinggal yang kita harapkan adalah kemudian hasil dari berbagai aktivitas kunjungan luar negeri tersebut, kita tidak ingin kunjungan-kunjungan itu hanya berakhir dalam kunjungan saja tanpa terlihat ada sesuatu yang konkrit," imbuh Yose.

 


Airlangga Kunjungi Moskow Rusia

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengadakan pertemuan khusus dengan mantan Presiden dan Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev, Wakil Perdana Menteri Rusia Denis Manturov, dan Menteri Pembangunan Ekonomi Federasi Rusia Maxim Reshetnikov. (Dok Kemenko Perekonomian)

Diketahui, Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto dalam postingan Instagram pribadinya tengah melakukan kunjungan kerja dan menghadiri pertemuan bilateral di Moskow, Federasi Rusia.

Di sana Airlangga melakukan pertemuan khusus dengan Menteri Perdagangan Eurasian Economic Commission (EEC) Andrey Slepnev membahas berbagai isu kerja sama strategis di bidang ekonomi dan perdagangan.

Selama rentang waktu satu bulan belakangan ini Menko Perekonomi RI Airlangga Hartarto juga secara intens menghadiri berbagai pertemuan baik itu yang sifatnya bilateral maupun multilateral seperti di forum internasional Indo-Pacific Economic Framework for Prosperity (IPEF), Konferensi Nikkei tentang Masa Depan Asia (Future of Asia), Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), ASEAN dan Gulf Cooperation Countries (GCC), dan World Economic Forum (WEF).

Berbagai pertemuan itu berlangsung di sejumlah negara mulai dari Singapura, Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Jerman, Perancis, Inggris, Arab Saudi.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya