Liputan6.com, Jakarta - Penampilan menjadi salah satu faktor terpenting yang perlu diperhatikan. Tidak hanya bergaya dengan busana dan aksesoris kekinian, memiliki tubuh yang sehat dan terawat juga menjadi investasi yang sangat penting dalam menunjang penampilan.
Saat ini sudah banyak orang yang menyadari pentingnya merawat diri, terlebih pada bagian wajah. Setiap orang, terlebih wanita, pasti ingin memiliki kulit wajah yang mulus dan sempurna.
Advertisement
Namun, sebagai salah satu area yang sensitif, wajah seringkali memiliki berbagai permasalahan yang bisa merusak penampilan. Salah satu masalah kulit wajah yang sering terjadi adalah jerawat dan komedo. Keduanya dapat terjadi baik pada perempuan maupun laki-laki.
Secara medis, komedo sendiri sebenarnya dikategorikan ke dalam jerawat, hanya saja termasuk ke dalam jenis jerawat ringan. Komedo dapat muncul karena kelenjar minyak memproduksi sebum secara berlebihan di kulit, sehingga membuat pori-pori kulit menjadi tersumbat.
Meskipun bisa muncul di area mana saja, komedo umumnya lebih sering timbul di ‘T zone’, yaitu area dagu, hidung, dan kening. Dapat demikian, sebab pada bagian tersebut produksi minyak cenderung lebih tinggi.
Ukurannya yang kecil membuat komedo mungkin tidak terlalu terlihat apabila dari kejauhan, namun bagi pemiliknya, komedo tetap dapat mengganggu penampilan dan membuat tidak nyaman.
Blackhead vs Whitehead
Komedo terbagi ke dalam dua jenis, yaitu komedo putih (whiteheads) dan komedo hitam (blackheads). Lantas, apa perbedaan di antara keduanya?
Komedo putih dapat muncul karena adanya bakteri, minyak, dan sel kulit mati yang terperangkap di dalam pori-pori. Sehingga dapat dikatakan, permukaannya tertutup oleh jaringan kulit.
Sedangkan komedo hitam memang disebabkan oleh permasalahan yang sama, akan tetapi blackheads memiliki permukaan yang tidak tertutup kulit. Akibatnya, sel kulit mati yang berada di komedo jenis ini pun terpapar dengan udara sekitar yang membuatnya oksidasi.
Berbeda dengan whiteheads yang tidak terkena paparan udara membuat warnanya menjadi tetap putih, sedangkan blackheads yang terkenal paparan udara warnanya akan menghitam.
Advertisement
Apa yang Menyebabkan Komedo Putih dan Komedo Hitam?
Komedo dapat berasal dari berbagai macam permasalahan, salah satu yang cukup penting yaitu adanya pengaruh hormon. Ketika hormon menghasilkan lebih banyak minyak dan sel kulit mati daripada yang bisa ditampung pori-pori, maka pemiliknya akan mengalami komedo.
Bagi kebanyakan orang, peningkatan produksi hormon ini hanya terjadi pada masa remaja dan dewasa awal. Namun, ada pula beberapa orang yang dapat menghasilkan sebum dan kulit mati berlebihan hingga dewasa.
Hal ini membuktikan, bahwa berapa pun usianya, ketika bakteri berhasil menyumbat pori-pori, maka saat itulah baik komedo putih atau komedo hitam dapat tumbuh hingga berubah menjadi jerawat.
Cara Menghilangkan Komedo Putih dan Komedo Hitam
Meskipun agak berbeda, cara menghilangkan kedua jenis komedo ini umumnya agak mirip. Bagi kamu yang mengalami masalah ini, menggunakan skincare yang memiliki bahan aktif seperti retinol atau salicylic acid dapat menjadi jawaban.
Selain kedua bahan itu, kamu juga bisa menggunakan pembersih yang mengandung benzoil peroksida serta menggunakan skincare eksfoliasi khususnya yang mengandung bahan BHA.
Jika kamu belum terbiasa dengan bahan aktif seperti ini, kamu bisa mencobanya dengan persentase yang rendah dan cukup gunakan 2 kali seminggu. Kamu bisa menaikkan intensitas pemakaian atau menambah jumlah persentase bahan aktif seiring kulitmu yang sudah terbiasa.
Selain itu, jika kamu memerlukan penghilang komedo yang instan, kamu bisa menggunakan pore strip. Produk ini biasanya ditempelkan ke area wajah yang memiliki komedo kemudian tunggu selama beberapa saat. Setelah cukup, tarik strip dengan cepat dan lihat isi komedo akan menempel pada kertas tersebut.
Advertisement
Menjaga Wajah Terhindar dari Komedo
Terdapat sebuah pepatah yang berbunyi “mencegah lebih baik daripada mengobati.” Oleh sebab itu, tidak ada salahnya jika kita juga fokus untuk menghindari komedo semakin banyak muncul di wajah.
Meskipun produksi sebum dan sel kulit mati tidak bisa dihindari, mencegah komedo dapat dilakukan dengan menjaga wajah tetap bersih. Lakukan kegiatan cuci muka secara rutin di pagi dan malam hari, agar membuka pori-pori yang tersumbat.
Selain itu, hindari sering menyentuh area wajah, apalagi memencet komedo. Ketika kamu memaksa isi komedo keluar, bukan tidak mungkin bakteri dapat masuk ke dalam pori-pori dan membuat kondisi kulit meradang.