Sandiaga Soal Peluang Gabung Kabinet: Lebih Berhak yang Sudah Berkeringat untuk Pak Prabowo

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengku siap kapan pun jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencopotnya dari kursi menteri. Meski dia sendiri belum mendengar soal isu reshuffle kabinet.

oleh Muhammad AliTim News diperbarui 16 Jun 2024, 22:23 WIB
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PPP Sandiaga Uno hadir dalam Bimtek anggota DPRD PPP seluruh Indonesia, di Hotel Mercure Ancol, Sabtu (21/10/2023) (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Politikus PPP Sandiaga Uno mengaku belum ada tawaran untuk bergabung di kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada pemerintahan mendatang.

"Belum ada tawaran," kata Sandiaga di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (16/6/2024).

Meski belum ada tawaran, Sandi menilai kursi menteri di pemerintahan mendatang lebih berhak diberikan kepada pendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.

Sementara itu, posisi Sandiaga pada Pilpres kemarin berada di kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Tapi saya sebagai pendukung Pak Ganjar dan Pak Mahfud, saat itu kan, tentunya yang lebih berhak yang berkeringat adalah yang pihak-pihak yang berjuang untuk Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata Sandiaga.

Lebih lanjut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengku siap kapan pun jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencopotnya dari kursi menteri. Meski dia sendiri belum mendengar soal isu reshuffle kabinet.

"Saya belum dengar itu. Saya baca dari media. Tapi kan kita sebagai pembantu presiden siap di-reshuffle kapan pun," kata Sandiaga.

Dia mengatakan, menjelang habisnya pemerintahan Jokowi, ia meyakini kabinet masih solid. Dia sendiri sudah mulai kunjungan perpisahan agar program yang ada sekarang bisa dilanjutkan di pemerintahan berikutnya.

"Saya super solid, dan saya sudah mulai kunjungan perpisahan, farewell tour, karena beberapa program andalan kita yang sudah bisa mengangkat pariwisata kita ke-20 besar dunia ini, kita ingin estafet kan ke menteri selanjutnya," kata Sandiaga.

 


Peluang Duet dengan Anies Baswedan

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjawab peluang duet dengan Sandiaga Uno bertemu dalam acara silaturahmi keluarga besar Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (16/6/2024).

Pasalnya, dalam acara tersebut Anies dan Sandi nampak duduk bersebelahan dan berbincang-bincang akrab. Meski begitu, Anies mengakui tidak ada pembicaraan politik saat bertemu Sandiaga Uno.

"Sandi sama saya ini bersahabat lama. Jauh sebelum ada urusan Pilkada," kata Anies.

Anies menyampaikan, ia dan Sandi sudah berteman sejak lama. Bahkan, ujarnya pertemanan dengan Sandi berlangsung lintas generasi.

"Persahabatan itu lintas generasi, ibu saya dan ibunya Sandi itu teman sekelas kuliahnya. Jadi berteman tuh, kami masih kecil sudah saling kenal," jelas dia.

Anies dan Sandiaga juga pernah berpasangan sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, sebelum Sandi memilih jabatan baru sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI.

"Jadi otomatis kalau duduk ya ceritanya panjang lah," ujar Anies.

Lebih lanjut, saat ditanyai ihwal kans berduet kembali dengan Sandi di Pilkada Jakarta 2024, Anies menjawab singkat.

"Beliau sekarang sedang bertugas di Kementerian Parekraf dan mudah-mudahan tugasnya tuntas degan baik ya," kata dia.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com

Infografis Harapan PPP Usai Sandiaga Uno Resmi Bergabung. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya