Liputan6.com, Jakarta Timnas Austria, yang diasuh mantan bos Manchester United dan RB Leipzig Ralf Rangnick, harus menghadapi tantangan berat di Euro 2024 dengan absennya salah satu pemain terbaik dalam sejarah mereka yakni David Alaba.
Penampilan pada turnamen musim panas ini menandai kali keempat Austria tampil di putaran final Piala Eropa, tiga secara beruntun.
Advertisement
Setelah penampilan mengecewakan pada 2016, Austria berhasil melaju ke babak 16 besar di Euro 2020, di mana mereka dikalahkan oleh Italia yang kemudian menjadi juara. Dengan prestasi tersebut, Austria pun layak diwaspadai kontestan lain.
Sayangnya, mereka kehilangan kapten David Alaba. Dia menderita cedera ACL saat membela Real Madrid pada pertengahan Desember silam.
Cedera ini membuat Alaba melewatkan lebih dari 30 pertandingan penting Real Madrid, yang akhirnya berhasil memenangkan La Liga, Liga Champions, dan Piala Super Spanyol. Alaba diperkirakan baru bisa bermain pada awal musim depan, sehingga tidak mungkin bagi pemain serba bisa ini untuk tampil di Euro 2024.
Peran Alaba di Luar Lapangan
Meski tidak bisa bermain, David Alaba tetap memberikan kontribusi besar bagi tim nasional Austria. Mantan pemain Bayern Munchen ini ikut ke Jerman bersama skuad sebagai ‘kapten non-bermain’. Kehadiran Alaba di sisi lapangan diharapkan dapat memberikan dukungan moral dan motivasi bagi rekan-rekannya.
“Tentu saja sangat disayangkan dia tidak tersedia bagi kami sebagai pemain,” kata Rangnick kepada media. “Selama beberapa minggu terakhir saya sering berkomunikasi dengan David. Dia menekankan bahwa dia sangat ingin tetap bersama kami. Oleh karena itu, saya sangat senang untuk mengatakan bahwa ini [peran non-pemain] akan mungkin terjadi setelah diskusi yang baik dengan klubnya, Real Madrid.”
Absennya Alaba memang menjadi kerugian besar bagi Austria. Namun, tim ini masih memiliki potensi besar untuk tampil mengesankan di Euro 2024. Dengan dukungan penuh dari Alaba di luar lapangan dan bimbingan strategis dari Ralf Rangnick, Austria berharap dapat melampaui ekspektasi dan memberikan penampilan terbaik mereka di turnamen.
Advertisement
Sejarah dan Prestasi Alaba
David Alaba adalah pemain dengan penampilan terbanyak kedua dalam sejarah Austria dengan total 105 penampilan. Hanya penyerang Inter Milan, Marko Arnautovic, yang memiliki lebih banyak penampilan, yakni 112 kali.
Dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Austria Tahun Ini dalam sembilan kesempatan, Alaba telah mencetak 15 gol untuk negaranya dan merupakan pemain termuda kedua yang mewakili tim senior setelah melakoni debutnya pada usia 17 tahun pada tahun 2009.
Di level klub, Alaba adalah salah satu pemain paling berprestasi di sepak bola Eropa. Bersama Bayern Munchen dan Real Madrid, ia telah memenangkan empat trofi Liga Champions, 10 gelar Bundesliga, dan dua LaLiga.
