Liputan6.com, Jakarta - Oppo akhirnya mengungkap Reno12 series mereka di Eropa, tadi malam. Smartphone ini hadir dengan sejumlah perbedaan dengan versi Tiongkok.
Oppo Reno 12 Series ini hadir dengan chipset yang memiliki efisiensi daya, fungsionalitas AI, dan fitur komunikasi saat kondisi darurat.
Advertisement
Chipset
Mengutip Gizchina, Rabu (19/6/2024), perbedaan utama Oppo terdapat pada penggunaan chipset Dimensity 7300-Energy. Chipset ini hadir sebagai kolaborasi antara MediaTek dan Oppo yang diklaim membawa efisensi daya tinggi.
Dimensity 7300 membawa arsitektur core 4x ARM Cortex-A78 dengan clock speed 2.5GHz untuk mengerjakan tugas. Selain itu juga core 4x ARM Cortex-A55 dengan kecepatan clock 2GHz untuk efisiensi daya. Chipset ini menggunakan GPU Mali G615 MC2 untuk mendukung grafisnya.
Oppo Reno 12 hadir dengan RAM 12GB (dengan RAM virtual 12GB) dan opsi memori internal 256GB atau 512GB. Selain itu, Reno 12 juga didukung ekspansi memori dengan slot kartu microSD.
Baik Reno 12 dan Reno 12 Pro sama-sama memiliki layar 6,7 inci jenis OLED dengan refresh rate 120Hz dan resolusi FHD+ (20:9). Layar tersebut menawarkan dukungan HDR10+ dengan puncak kecerahan 1200 nits.
Pada sisi lain, Oppo Reno 12 Pro menawarkan Gorilla Glass Victus dan Reno12 menawarkan penggunaan pelindung Gorilla Glass 7i.
Kamera
Oppo Reno 12 Pro didukung kamera lebih superior. Salah satunya dukungan lensa Sony LYT600 50MP dengan aperture f1.8 dan OIS.
Smartphone ini juga memiliki lensa ultra-wide 8MP jenis sensor IMX355. Lalu, ada pula sensor Samsung JN5 50MP.
Adapun lensa selfie-nya adalah 50MP dengan jenis wide 21mm. Kombinasi ini membuat Oppo memiliki kemampuan sebagai Portrait Expert, di mana kedua kamera bisa merekam 4K dengan kemampuan perekaman 30fps.
Pada sisi lain, Oppo Reno 12 didukung kamera ultra-wide dan kamera utama yang sama, namun tak ada lensa telephoto.
Sementara kamera selfie-nya memiliki resolusi 32MP dan ada lensa 21mm dengan dukungan phase detection autofocus.
Advertisement
Dukungan AI
Bicara dukungan AI, perangkat Reno12 series menawarkan fitur AI seperti AI Clear Face. Fitur ini bekerja dengan meningkatkan kontur wajah, rambut, alis.
Oppo juga meningkatkan AI Eraser, sebuah fitur berbasis AI yang memungkinkan ponsel mendeteksi objek dan mengizinkan pengguna menghapusnya.
Untuk teks dan ucapan, Oppo Reno12 didukung AI Toolbox yang terdiri dari kemampuan AI Write, AI Speak, dan AI Summary. Semuanya kemampuan AI ini didukung model Gemini milik Google.
Pada aplikasi Perekaman, Oppo juga memberikan fitur AI Recording Summary, yang bisa membuat ringkasan dan mengorganisir ke catatan yang menggarisbawahi kemampuan to-do list, waktu, lokasi, dan informasi-informasi kunci lainnya.
Baterai dan Dukungan Isi Daya
Reno 12 dan Reno 12 Pro sama-sama didukung kapasitas daya 5.000mAh dengan pengisian daya SuperVOOC 80W. Keduanya tak dibekali perangkat pengisi daya, sehingga pengguna di Eropa perlu membeli unit charger khusus yang mendukung pengisian daya tersebut.
Reno 12 sendiri hadir dengan ketebalan 7,6mm dan bobot 177 gram. Adapun Reno 12 Pro memiliki ketebalan 7,40mm dengan opsi warna Nebula Black (180 gram) serta 7,45mm untuk opsi warna Nebula Silver (181 gram).
Keduanya sama-sama sudah didukung sertifikat IP65 untuk ketahanan debu dan air.
Harga di Eropa
Oppo Reno12 dibanderol 500 Euro (Rp 8,7 jutaan) untuk opsi memori RAM 12GB dan memori internal 256GB dengan opsi warna Astro Silver dan Black Brown.
Sementara Oppo Reno 12 Pro dibanderol 600 Euro (Rp 10,5 jutaan) untuk opsi RAM 12GB dan memori 512GB, dengan opsi warna Nebula Black dan Nebula Silver.
Advertisement