Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Korbid Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia mengungkapkan, Ridwan Kamil memiliki elektabilitas yang lebih baik di Jawa Barat ketimbang di Jakarta.
Karena itu, Doli menilai, Ridwan Kamil memiliki peluang menang cukup besar jika maju kembali sebagai bakal calon gubernur di Pilkada Jawa Barat 2024.
Baca Juga
Advertisement
"Kalau kita lihat hasil survei yang sekarang, kita bandingkan antara Ridwan Kamil di Jawa Barat dengan Ridwan Kamil di Jakarta, itu lebih besar peluangnya di Jawa Barat," kata Doli dikutip dari YouTube Liputan6, Kamis (20/6/2024).
Selain itu, kata Doli, rekam jejak Ridwan Kamil memimpin Jawa Barat sudah teruji. Hal ini juga membuat elektabilitas mantan Wali Kota Bandung tersebut tetap teratas dibanding tokoh-tokoh lain di Jawa Barat.
"Itu artinya masyarakat Jawa Barat masih menginginkan Ridwan Kamil untuk 1 periode berikutnya," ucap dia.
Jika Ridwan Kamil kembali maju di Pilkada Jawa Barat, ia yakin peluang terpilih jauh lebih besar ketimbang di Jakarta.
"Elektabilitasnya enggak ada yang menandingi," ujar Doli.
Menurut Doli, Partai Golkar bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM) masih melihat perkembangan dan dinamika politik menjelang pendaftaran calon kepala daerah di Pilkada 2024, termasuk rencana mendorong Ridwan Kamil maju Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
"Karena itu Pak Airlangga dan ketum-ketum yang tergabung dalam KIM sepakat untuk melihat perkembangan. Toh waktunya juga masih cukup, sekitar 2 bulan lagi sampai pendaftaran, kita lihat nanti perkembangan hasil surveinya seperti apa," tambah Doli.
Airlangga Yakin Ridwan Kamil Akan Dengarkan Golkar soal Pilkada 2024
Nama Politikus Golkar Ridwan Kamil terus menjadi perbincangan setelah muncul kabar bakal maju sebagai calon gubernur Jakarta pada Pilkada 2024.
Terkait hal itu, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto yakin, jika Ridwan Kamil akan mendengarkan partainya daripada pihak lain untuk maju di Pilkada 2024.
"Pak RK (Ridwan Kamil) adalah Waketum partai Golkar, jadi tentu Pak RK akan mendengar pertimbangan yang ada," kata dia di DPP Golkar, Jakarta, Senin (17/6/2024).
Menurut Airlangga, tentu ada pertimbangan dari dukungan partai politik dan kesepakatan para ketua umum. "Dukungan dari parpol dan tentu akan ada kesepakatan antara ketum," sambungnya.
Dia pun membantah, bahwa sosok mantan Gubernur Jawa Barat itu akan menjadi korban politik. Di mana diketahui, Ridwan Kamil telah mengantongi dua surat dari Golkar untuk maju di Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.
"Politik tidak ada korbannya jadi aman-aman saja," kata Airlangga.
Pria yang juga duduk sebagai Menko Perekonomian ini menuturkan, pihaknya juga terus mengevaluasi. Apakah maju di Jakarta maupun di Jawa Barat.
Menurut Airlangga, semuanya akan menunggu hasil survei juga.
"Kita akan terus evaluasi sampai dengan bulan Juli. Tentu akan evaluasi siapa yang maju dan sebagainya. Kita tunggu survei juga," ucap Airlangga.
Advertisement