MGPA Undang Jokowi hingga Prabowo Nonton MotoGP Mandalika 2024

CEO Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, Jokowi-Ma'ruf Amin akan diundang sebagaimana gelaran pada tahun lalu.

oleh Arief Rahman Hakim diperbarui 21 Jun 2024, 19:50 WIB
Konferensi pers MotoGP di Sirkuit Mandalika (Foto: Liputan6.com/Arief RH)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden Ma'ruf Amin akan diundang kembali dalam gelaran MotoGP Mandalika 2024 mendatang. Tak cuma itu, Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka juga turut diundang untuk menyaksikan helatan akbar tersebut.

CEO Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, Jokowi-Ma'ruf akan diundang sebagaimana gelaran pada tahun lalu. 

"Tahun 2024 ini bapak Presiden dan Wakil Presiden kita undang dan tentunya juga bapak Presiden terpilih, Wakil Presiden terpilih juga kita undang sebagai tuan rumah ya," kata Priandhi usai Konferensi Pers ARRC dan MotoGP Mandalika 2024, di Menara Danareksa, Jakarta, Jumat (21/6/2024).

Tak cuma Kepala Negara, dia menyebut menteri kabinet juga akan diundang. Meski begitu, dia tidak mengungkap siapa saja menteri yang diundang. Diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir hingga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menjadi dua pejabat yang terkait atas gelaran tersebut.

"Jadi sirkuit kita ini milik pemerintah, kita mengundang bapak Presiden, bapak Wakil Presiden dan tentunya menteri-menteri yang ada seperti biasanya untuk turut serta menyaksikan ajang MotoGP," ungkapnya.

Priandhi mengatakan, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan Istana Negara. Termasuk, dengan protokol dari Prabowo Subianto. Meski begitu, dia belum bisa memastikan seluruhnya akan hadir di ajang tersebut.

"Kita sudah bicara dengan protokol Istana kepastiannya belum mereka berikan biasanya di detik-detik terakhir akan dikasih tahu bapak datang atau tidak," ujar dia.


Tahun ke-3 MotoGP Mandalika

Indonesia akhirnya berkesempatan menjadi tuan rumah satu di antara rangkaian MotoGP 2022, tepatnya di Sirkuit Mandalika. (AFP/Bay Ismoyo)

Diberitakan sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengaku tak menyangka Pertamina Mandalika International Circuit bisa kembali jadi tuan rumah balap motor MotoGP. Dia menyebut, Sirkuit Mandalika yang dibangun 3 tahun lalu itu berhasil menjadi salah satu yang terbaik.

Gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika akan dijalankan pada 27-29 September 2024. Sebelum itu, ada helatan Asia Road Race Championship (ARRC) pada Juli 2024 mendatang.

"Ini MotoGP yang ketiga dari kontrak 10 tahun. Jadi ini penyelenggaran MotoGP yang ketiga dari kontrak 10 tahun dan terus terang ini sangat memorable," kata Erick dalam Konferensi Pers, di Menara Danareksa, Jakarta, Jumat (21/6/2024).

Dia mengaku tak menyangka sirkuit itu bisa menjadi salah satu tempat gelaran event internasional yang terbaik di dunia.

"Kalau kita fikir 3-4 tahun lalu ketika tahun 2020 enggak kebayang kita punya sirkuit sebagus ini, dan ternyata Indonesia bisa, Indonesia bisa dan menjadi salah satu yang terbaik," ujar dia.

Dia menilai, Indonesia memiliki kesempatan untuk menarik perhatian dunia sekaligus memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan perekonomian lokal. Serta mengukuhkan posisi The Mandalika sebagai 'The Ultimate Lifestyle Sportstainment Destination'.

"Saya optimistis ARRC dan Pertamina Grand Prix of Indonesian-MotoGP, tak hanya balapan motor, tetapi juga kesempatan emas untuk mempromosikan Indonesia, khususnya The Mandalika, sebagai destinasi sportainment berkelas dunia,” ujar Erick.

Perlu diketahui, pada 2023, gelaran MotoGP telah memberikan multiplier effect besar bagi masyarakat sekitar. Event ini meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional sebesar Rp 4,3 triliun, dengan perputaran uang sebesar Rp 914 miliar.

Lebih lagi, penyerapan tenaga kerja sebanyak 2.136 orang, dengan pendapatan naik hingga mencapai 50,5 persen dan menarik lebih dari 100 ribu penonton.


Pengembangan Mandalika

Jalannya seri pertama Mandalika Racing Series 2024 di Sirkuit Mandalika, Lombok, 2-3 Maret 2024 diganggu hujan deras. (Mandalika Racing Series 2024)

Sementara itu, Direktur Utama InJourney Dony Oskaria menyampaikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika akan disulap menjadi pusat gelaran olahraga dan hiburan. Termasuk melalui penggunaan Sirkuit Mandalika.

"KEK mandalika kita posisikan sebagai kawasan ekonomi khusus di bidang sports dan entertainment sebagai bagian dari percepatan pertumbuhan pariwisata di Nusa Tenggara Barat," kata dia.

"Kami laporkan bahwa sirkuit yang dulu kita bangun 3 tahun yang lalu hari ini dengan tingkat pemanfaatan 240 hari per tahun pak Menteri," ia menambahkan.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama ITDC Ari Respati menambahkan, panggung balapan level dunia itu juga akan dimeriahkan konser musik dan pameran UMKM.

"Kami berharap, gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesian-MotoGP tahun ini, jumlah penonton melebihi dari tahun lalu dan side event yang akan diawali dengan kegiatan penanaman pohon, yang dilakukan bersama para pembalap untuk green tourism sustainability. Kami berterima kasih kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah NTB, seluruh sponsor dan stakeholder lainnya atas kerjasama yang terjalin,” ujar dia.

 


Sirkuit Mandalika Jadi Tuan Rumah MotoGP 2024, Erick Thohir: Ternyata Indonesia Bisa, Salah Satu Terbaik

Menteri BUMN Erick Thohir, Jumat (21/6/2024). (Foto: Liputan6.com/Arief Rahman)

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengaku tak menyangka Pertamina Mandalika International Circuit bisa kembali jadi tuan rumah balap motor MotoGP. Dia menyebut, Sirkuit Mandalika yang dibangun 3 tahun lalu itu berhasil menjadi salah satu yang terbaik.

Diketahui, gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika akan dijalankan pada 27-29 September 2024. Sebelum itu, ada helatan Asia Road Race Championship (ARRC) pada Juli 2024 mendatang.

"Ini MotoGP yang ketiga dari kontrak 10 tahun. Jadi ini penyelenggaran MotoGP yang ketiga dari kontrak 10 tahun dan terus terang ini sangat memorable," kata Erick dalam Konferensi Pers, di Menara Danareksa, Jakarta, Jumat (21/6/2024).

Dia mengaku tak menyangka sirkuit itu bisa menjadi salah satu tempat gelaran event internasional yang terbaik di dunia.

"Kalau kita pikir 3-4 tahun lalu ketika tahun 2020 enggak kebayang kita punya sirkuit sebagus ini, dan ternyata Indonesia bisa, Indonesia bisa dan menjadi salah satu yang terbaik," ujar dia.

Dia menilai, Indonesia memiliki kesempatan untuk menarik perhatian dunia sekaligus memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan perekonomian lokal. Serta mengukuhkan posisi The Mandalika sebagai 'The Ultimate Lifestyle Sportstainment Destination'.

"Saya optimistis ARRC dan Pertamina Grand Prix of Indonesian-MotoGP, tak hanya balapan motor, tetapi juga kesempatan emas untuk mempromosikan Indonesia, khususnya The Mandalika, sebagai destinasi sportainment berkelas dunia,” ujar Erick.

Perlu diketahui, pada 2023, gelaran MotoGP telah memberikan multiplier effect besar bagi masyarakat sekitar. Event ini meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional sebesar Rp 4,3 triliun, dengan perputaran uang sebesar Rp 914 miliar.

Lebih lagi, penyerapan tenaga kerja sebanyak 2.136 orang, dengan pendapatan naik hingga mencapai 50,5 persen dan menarik lebih dari 100 ribu penonton.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya