Liputan6.com, Jakarta - Tak ingin lama-lama dalam euforia lamaran yang dilangsungkan akhir pekan lalu, Aaliyah Massaid langsung bekerja kembali. Ia mengisi acara dengan menjadi narasumber Shopee Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Aaliyah mengaku banyak menyiapkan kebutuhannya dengan berbelanja online. Itu termasuk saat ia menyiapkan kebutuhan lamarannya dengan Thariq Halilintar.
Advertisement
"Selain pakaian, pasti make-up, skincare, dan kebutuhan-kebutuhan lainnya. Contohnya kemarin sudah mulai prepare untuk jenjang-jenjang lebih serius dan banyak banget printilan yang harus dibeli kan, itu juga carinya di Shopee Mall," ujar Aaliyah dalam acara "Media Gathering Bercerita Bersama Shopee: Membangun Impian, Mewujudkan Kesuksesan", yang berlangsung pada Selasa, 25 Juni 2024, di Jakarta.
Setelah acara lamaran, ia kini disibukkan dengan persiapan menikah, termasuk mulai mencicil kebutuhan rumah tangga seperti perabotan rumah. Aaliyah mengaku lebih senang berbelanja online karena dianggap lebih mudah, cepat, dan tanpa harus keluar rumah.
"Sebenarnya untuk mempermudah itu kan (belanja) online, apalagi sekarang itu aku nyari (kebutuhan) lamaran dan semua acara ke depannya itu kan dalam waktu yang cukup mepet. Sejauh ini aku beli dari online kayak vacum cleaner dan perabotan rumah," ungkap Aaliyah.
Dia mengaku Thariq telah menyerahkan semua urusan tentang perlengkapan rumah tangganya kepada Aaliyah. "Apalagi cewek banyak kan printilan-printilannya, tiba-tiba isi rak harus yang beda atau kita maunya ada ini ada itu, nah itu semua diserahin ke aku," katanya.
Suka Belanja Melalui Fitur Live Shopping
Melihat perkembangan tren belanja online masyarakat saat ini, menurut Aaliyah, pengalaman belanja itu bukan lagi sekadar memilih barang di aplikasi lalu kita beli, tapi harus ada interaksi seperti belanja secara langsung di toko. Aaliyah mengaku lebih suka belanja melalui fitur live shopping karena lebih interaktif.
Melalui fitur live shopping, ia mengaku lebih mudah dalam memilih barang yang benar-benar ia cari, khususnya dalam hal ukuran. Misalnya ketika akan membeli koper, dia bisa melihat produknya yang biasanya langsung ditampilkan oleh host dan diuji coba.
Siapa pun yang ikut live shopping juga bisa langsung bertanya mengenai ukuran atau warna yang tersedia, persis ketika belanja secara langsung. Dari sana, dia bisa melihat produk dan ukurannya seperti apa, karena kalau hanya melihat dari foto saja tidak cukup.
"Yang ngebantu aku banget itu sizing sih. Jadi kalau di Shopee live tuh sizenya dijelasin dan kita bisa lihat karena hostnya nampilin produknya. Jadi, kita juga bisa lihat ukuran produknya seperti apa," ujar Aaliyah.
Advertisement
Popularitas Tren Live Shopping
Popularitas tren live shopping atau berbelanja dan berjualan melalui fitur live streaming yang terus meningkat dan menunjukan potensi besar, menjadikan tren ini disebut sebagai masa depan e-commerce. Tidak hanya menjadi hiburan, interaksi real-time menjadi daya tarik utama dan meningkatkan keterlibatan proaktif saat berbelanja online.
Mengutip Kanal Lifestyle Liputan6.com, sama seperti aktivitas berbelanja lainnya yang dipengaruhi oleh tahapan perjalanan, live shopping memiliki faktor-faktor yang mendasari preferensi pilihan konsumen saat berbelanja. Dua dari banyak elemen yang dianggap penting antara lain penawaran menarik yang tergabung dari gratis ongkir, diskon serta promo spesial dan kelengkapan kategori beserta pilihan produk yang luas.
Berdasarkan survei yang dilakukan pada 506 laki-laki dan perempuan berumur 17-45 tahun pada Mei 2023, mengungkapkan 69 persen responden mengatakan Shopee Live merupakan fitur live streaming yang paling sering digunakan oleh masyarakat Indonesia, jauh melampaui para pesaingnya, yakni TikTok Live (25 persen), Tokopedia Play (4 persen) dan LazLive (2 persen). Shopee Live juga menjadi fitur live streaming yang paling diingat oleh masyarakat Indonesia dengan hasil 61 persen responden, jauh melampaui TikTok Live (30 persen), LazLive (4 persen), dan Tokopedia Play (2 persen).
Fesyen dan Kecantikan Jadi yang Paling Banyak Dibeli
Kelengkapan kategori menjadi faktor penting yang diperhatikan konsumen saat melakukan live shopping. Kelebihan live shopping yang dapat melihat dan bertanya secara langsung melalui video, mempengaruhi keputusan konsumen saat berbelanja untuk kategori tertentu.
Untuk kategori produk yang paling banyak dibeli adalah fesyen dan aksesoris (85 persen); kecantikan, perawatan & kesehatan (54 persen); gaya hidup (41 persen); kebutuhan rumah tangga (33 persen); produk sehari-hari/FMCG (32 persen); elektronik (25 persen); dan ibu dan anak/kebutuhan bayi (16 persen). Hasil survei mengungkap juga bahwa dalam sebulan masyarakat dapat berbelanja dua hingga empat kali dengan bujet yang dikeluarkan sekitar Rp 200 ribu dalam sekali transaksi.
Fesyen dan kecantikan menjadi dua kategori dengan persentase paling tinggi di antara kategori lain yang paling banyak dibeli saat live shopping. Kedua kategori tersebut menunjukan perputaran tren yang cepat, salah satunya melalui variasi hingga model produk yang dihadirkan.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa hal ini juga berjalan beriringan dengan peluang yang dilahirkan oleh kemajuan teknologi. Dimana saat ini, konten kreatif yang meliputi review, haul hingga rekomendasi produk dapat ditemui dimana saja, salah satunya melalui fitur live streaming.
Advertisement