Ketua Panitia Konser Lentera Festival 2024 Tangerang Ditangkap, Uang yang Dibawa Kabur Langsung Diurus Polisi

Dalam tayangan yang sama, seorang perwakilan dari media partner, Ralin, mengungkapkan betapa meruginya pihaknya akibat ulah dari ketua panitia yang bertanggung jawab tersebut. Tak hanya kerugian materiil, pihak media partner banyak yang dihantui oleh orang-orang yang merasa rugi telah membeli tiketnya.

"Aku pribadi selama event ini menjadi media partner, mempromosikannya ke komunitas dan media sosial buat diangkat... Ada yang mempertanyakan, 'Kak, bisa refund enggak? Kan acaranya gagal.' Ada juga yang bilang, 'Kak aku ngumpulin dari uang jajan buat nonton konser ini, aku minta tanggung jawab'. Sudah seperti itu dari hari H," ucap Ralin.

Kembali pada penangkapan ketua panitia, Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Arief Nazaruddin Yusuf, juga menjelaskan bahwa penetapan tersangka itu diputuskan setelah pihaknya mengumpulkan bukti-bukti dan gelar perkara kasus tersebut. Sehingga diputuskan sebagai tersangka terhadap yang bersangkutan.

“Kemudian kami dari penyidik sudah mengumpulkan bukti-bukti, dari hasil gelar perkara,” ujarnya

Sementara, Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono memastikan, bila Muhammad Dian Permana sudah menjadi tahanan Mapolresta.

“Sudah ditahan di Polres,” singkatnya.

Sebelumnya, ketua panitia Lentera Festival 2024 yang diduga membawa kabur uang senilai ratusan juta rupiah hingga mengakibatkan bintang tamu batal manggung dan konser batal digelar.

Sehingga, lokasi konser pun berakhir ricuh di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Tersangka akhirnya ditangkap di Lebak setelah ia bersembunyi selama tiga hari.

Polisi juga tengah menyelidiki kasus pembakaran sound system dan panggung oleh penonton saat gelaran konser Lentera Festival di Area Lapangan Sepak Bola Pasar Kemis, Tangerang, Minggu (23/6/2024) malam.

Selain amukan massa yang menyebabkan pembakaran panggung dan sound system, diduga juga ada penjarahan pagar pembatas penonton dalam kejadian tersebut.