Liputan6.com, Jakarta - Gino yang masih pingsan di RS, mengerang kesakitan. Hani menyingkap gordyn penutup ruangan Gino hingga tampak Gino yang masih tak sadarkan diri. Dia pandangi Gino dengan tatapan penuh kebencian, ini saatnya pembalasan. Gino mulai membuka kelopak matanya, tapi begitu dia buka dia melihat sosok Hani yang menatapnya tajam!
Gino berjalan menyusuri lorong dengan wajah murung dan sedih, dia enggak mungkin pulang kalaupun dia cuma akan mendapatkan cacian Farhat. Dari arah lain muncul Tyas yang berjalan kearahnya, tatapan mereka saling bertemu satu sama lain. Mereka saling menatap. Tyas tanya keadaan Gino?? tapi Gino malah tersenyum sinis buat apa Tyas masih memperdulikannya??
Advertisement
Muncul Dean yang melihat kebersamaan Tyas-Gino, diapun terpaku dan menatap keduanya dengan perasaan bersalah. Gino tersenyum makin getir melihat kehadiran Dean dengan air mata jatuh meleleh membasahi pipi.
Tyas menghapus air matanya, setelah merasa tenang, dia kembali berusaha tersenyum pada Dean. Dean pun membalas senyuman Tyas, Dean gak bisa menjanjikan kebahagian untuk Tyas, karena Dean gak yakin dengan kebahagiannya sendiri. tapi 1 yang pasti Dean akan selalu ada buat Tyas.
Tiba-tiba saja terdengar suara bentakkan keras Delina. tyaaasss!! Tyas menghampiri Delina dan ingin mencium tangan Delina, tapi tanpa disangka-sangka Delina malah melayangkan tamparannya kearah pipi Tyas. Dean gak terima Tyas ditampar, Dean pun segera tegur dengan tegas Delina.
Baca Juga
Saksikan Sinetron Luka Cinta Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 21.30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 20.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Saleha Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 18.15 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya