Mau Bikin Orang Tua Senang di Alam Kubur? Lakukan 3 Hal Ini Kata Buya Yahya

Ulama kharismatik KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya membeberkan tiga hal yang dapat kita lakukan agar orang tua senang di alam kubur. Ketiga hal ini dapat kita amalkan sebagai bakti kepada ayah dan ibu yang sudah wafat.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 02 Jul 2024, 13:30 WIB
Buya Yahya. (Foto: Dok. Instagram @buyayahya_albahjah)

Liputan6.com, Jakarta - Ibu selama sembilan bulan lamanya telah mengandung kita dan melahirkannya ke dunia. Sementara, ayah bersusah payah mencari uang untuk menafkahi keluarga termasuk kita sebagai anaknya. Kedua orang tua punya peran masing-masing untuk kita.

Ayah dan ibu telah mendidik kita sedari kecil hingga tumbuh dewasa. Mereka membesarkan kita dengan penuh kasih sayang dan cinta.

Banyak pengorbanan yang telah diberikan orang tua kepada kita sebagai anaknya. Kebaikan mereka hingga saat ini tidak akan pernah terbalaskan dengan cara apapun.

Melihat begitu banyak jasa ayah dan ibu kepada kita, sudah seharusnya berbakti kepada orang tua tidak pernah henti. Meskipun mereka telah tiada, kita tidak boleh melupakan kedua orang tua.

Ulama kharismatik KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya membeberkan tiga hal yang dapat kita lakukan agar orang tua senang di alam kubur. Ketiga hal ini dapat kita amalkan sebagai bakti kepada ayah dan ibu yang sudah wafat.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:


Mendoakan Orang Tua

Ilustrasi memanjatkan doa. (Photo Copyright by Freepik)

Pertama, mendoakan orang tua. Dengan doa, seorang anak dapat memohon kepada Allah SWT agar orang tuanya diampuni dari segala dosa-dosanya.

“Jangan engkau berdoa kecuali orang tua engkau bawa dalam doamu. Kita sering doa panjang lebar (tapi) bapak ibu dilupakan. Ingat pastikan engkau ingat dalam doamu. Doa kebaikan semoga allah mengampuninya terus. Itu baktimu,” kata Buya Yahya dikutip dari tayangan YouTube Al Bahjah TV, Senin (1/7/2024).


Bersedekah atas Nama Orang Tua

Ilustrasi Bersedekah Credit: freepik.com

Kedua adalah bersedekah atas nama orang tua. Apabila orang tua masih ada seorang anak bisa memberikannya langsung kepada orang tua. Akan tetapi, ketika ayah dan ibu sudah tiada, berbakti kepada orang tua dapat dilakukan dengan memberikan sedekah kepada orang lain atas nama orang tua.

“Jika engkau mendapatkan rezeki dari Allah, engkau potong.  Anggap aja ibu bangun lagi, minta duit lagi. Engkau kasih atau tidak? Ibumu memang sudah tidak bisa bangkit, akan tetapi engkau masih bisa mengirim ke sana. Potong dari rezekimu niatkan kirim ke pesantren, masjid, orang fakir. Niatkan, ya Allah aku ingin mengirim ke ibuku (juga bapak),” tuturnya.


Berbuat Baik kepada Orang yang Pernah Dapat Kebaikan dari Orang Tua

Ilustrasi sedekah. (Photo copyrigt by Freepik)

Ketiga adalah berbuat baik dengan orang-orang yang pernah mendapat kebaikan dari orang tua. Misalnya, kakak, adik, bibi, dan saudara lainnya. Menurut Buya Yahya, orang sesama saudara berkelahi misalnya karena berebut warisan adalah durhaka kepada orang tua.

“Maka dari itu, yang ketiga adalah untuk bisa berbakti kepada orang tua baik-baiklah dengan orang yang dibaikin oleh orang tuamu. Itu bukan sekadar anak orang tua, bahkan sampai dearajat jika orang tuamu dulu pernah memberikan hadiah kepada tetangga waktu masih hidupnya lanjutkan. Apalagi anak orang tua, adik kita. Makanya orang musuhi adiknya kurang ajar bener,” pungkas Buya Yahya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya