Jadi Mitra Percontohan Program Susu Gratis, Frisian Flag Siap Bagikan Susu Gratis ke 2.000 Siswa di Cikarang

Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F Saputro menuturkan, pihaknya untuk memproduksi susu dalam program makan siang gratis.

oleh Tira Santia diperbarui 05 Jul 2024, 11:47 WIB
Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F Saputro. (Foto: Liputan6.com/Tira Santia)

Liputan6.com, Jakarta - PT Frisian Flag Indonesia siap menjadi mitra Pemerintah dalam menjalankan proyek percontohan program susu gratis. Hal itu merupakan salah satu program kerja dari Presiden terpilih 2024 – 2029 untuk minum susu bagi anak sekolah (school milk) yang diharapkan dapat mendorong peningkatan gizi serta konsumsi susu masyarakat di Indonesia.

Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F Saputro menuturkan, proyek percontohan makanan bergizi yang bekerjasama dengan IFSR (Indonesia Food Security Review) ini akan disalurkan ke 10 Sekolah Dasar (SD) di kawasan Cikarang, Jawa Barat.

"Dalam program kolaborasi ini kita akan memproduksi produk susu untuk paket makanan bergizi yang akan disalurkan ke 10 SD di Cikarang," kata Andrew saat ditemui di Pabrik Frisian Flag Indonesia, di Cikarang, Jawa Barat, Selasa (2/7/2024).

Kendati begitu, proyek tersebut masih dalam tahap pembahasan untuk implementasinya. Lantaran, pihaknya dengan IFSR saja menandatangani MoU kerjasama terkait pengadaan susu gratis-nya.

"Ini masih pilot project, dengan begitu kita nanti sama-sama mau melihat progres yang cocok untuk program ini seperti apa. Makannya hanya melibatkan 10 sekolah dulu," ujar dia.

Rencananya, implementasi penyaluran program tersebut akan mulai dari Juli ini hingga Desember 2024, yang menyasar 2.000 siswa sekolah dasar.

"Belum, baru mulai, makanya hari ini. Sampai kapan, rencananya 6 bulan, Desember. Ini benar-benar baru kick off, nanti kita habis ini kerja sama, begitu kita oke, habis ini besok kita baru akan mulai gerak untuk mencari tahu mekanisme yang paling baik," ujarnya.


Mitra Pemerintah

Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F Saputro. (Foto: Liputan6.com/Tira Santia)

Ia pun berharap Frisian Flag Indonesia sebagai mitra dalam program ini bisa menjadi percontohan yang baik, agar program ini bisa dilakukan secara menyeluruh.

Adapun Frisian Flag Indonesia bekerja sama dengan Yayasan Indonesia Food Security Review (IFSR) untuk menjalankan program susu gratis tersebut.  Pihaknya berkomitmen dapat memberikan manfaat bagi lebih dari 2.000 siswa di Cikarang setiap harinya hingga Desember 2024.

"Dengan pilot project itu diharapkan nanti kita bisa memberikan sebuah percontohan, yang ini yang terbaik, ini yang paling efektif, ini yang paling efesien, dan yang sudah pasti ada gunanya untuk anak-anak itu," pungkasnya.

 


Ada Pabrik Frisian Flag Raksasa di Cikarang, Menperin Tuntut Impor Susu Turun

CEO FrieslandCampina Jan Derck van Karnebeek, Presiden Direktur Frisian Flag Indonesia, Berend van Wel, Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin Putu Juli Ardika meresmikan pabrik barunya di Cikarang Jawa Barat. (Tira/Liputan6.com)

Sebelumnya, Frisian Flag Indonesia telah meresmikan pabrik barunya di Cikarang Jawa Barat. Pabrik ini akan menjadi fasilitas produksi Frisian Flag terbesar, tidak hanya di Indonesia tapi juga di dunia.

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menilai, dengan beroperasinya pabrik baru ini diperkirakan akan meningkatkan penyerapan susu segar sebesar 130 ribu per tahun.

"Hal ini tentunya akan memberikan peluang dan motivasi bagi peternak mitra di dalam negeri untuk terus meningkatkan pendapatan dan kesejahteraannya," kata Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin Putu Juli Ardika mewakili Menteri Perindustrian Agus Gumiwang dalam peresmian Pabrik Frisian Flag di Cikarang, Selasa (2/7/2024).

Diketahui PT Frisian Flag Indonesia yang telah melakukan kemitraan dalam pemenuhan bahan baku susu segar yang melibatkan 30.000 peternak dari 20 koperasi.

Setiap tahunnya, perusahaan mampu melakukan pembelian bahan baku susu segar dengan total pembelian senilai Rp800 miliar per tahun.

Komitmen Frisian Flag Indonesia

Kemenperin berharap agar PT Frisian Flag Indonesia tetap berkomitmen untuk terus berkolaborasi dan melakukan inovasi dalam mengembangkan program kemitraannya dengan peternak sapi perah, sehingga dapat meningkatkan produktivitas peternak untuk memproduksi susu segar sebagai bahan baku industri.

"Hal ini sebagai salah satu upaya untuk menurunkan impor bahan baku susu yang saat ini mencapai 80% dari total kebutuhan bahan baku industri pengolahan susu nasional," ujarnya.


Frisian Flag Pabrik Apa?

Pabrik baru Frisian Flag Indonesia di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menerapkan teknologi yang lebih ramah lingkungan. (Foto: Benedikta Desideria/Liputan6.com)

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga mengapresiasi PT Frisian Flag Indonesia yang berperan aktif dalam melakukan sertifikasi dan meningkatkan TKDN lini produknya serta berupaya untuk menyediakan produk sesuai dengan kebutuhan pada belanja barang dan jasa pemerintah, salah satunya produk susu serdadu untuk memenuhi kebutuhan prajurit TNI.

Menurutnya hal ini sejalan dengan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Pedoman Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah serta untuk menciptakan industri yang mandiri dan berdaya saing.

"Kami berharap PT Frisian Flag Indonesia sebagai salah satu industri makanan dan minuman dapat berperan aktif dalam mengimplementasikan industri 4.0 untuk meningkatkan daya saingnya serta dapat memanfaatkan insentif investasi yang disediakan untuk mendukung peningkatan lini bisnisnya serta dapat menghasilkan inovasi baru di Indonesia," pungkasnya.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya