Liputan6.com, Jakarta - Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali erupsi pada Rabu (3/7/2024), pukul 13.13 Wita. Laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebutkan, tinggi kolom letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki teramati mencapai 800 meter di atas puncak, atau sekitar 2.384 meter di atas permukaan laut.
Advertisement
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 39.2 mm dan durasi 149 detik.
Masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki dilarang beraktivitas apapun dalam radius 3 km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, serta sektoral 4 km pada arah utara - timur laut dan 5 km pada sektor timur laut.
Masyarakat diimbau agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki juga diimbau mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung, jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
Bagi masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-Laki diimbau memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.
Sepanjang 2024, Gunung Lewotobi Laki-Laki tercatat sudah meletus sebanyak 291 kali. Hingga hari ini, Rabu 3 Juli 2024, Gunung Lewotobi Laki-Laki masih berstatus Siaga (Level III).
Apakah Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Aktif?
Berdasarkan hasil pemantauan di pos Gunung Lewotobi laki-Laki periode Rabu 3 Juli 2024 pukul 06.00-12.00 Wita, terpantau gunung tersebut terlihat jelas. Teramati asap kawah utama berwarna kelabu dengan intensitas tebal tinggi sekitar 700 meter dari puncak. Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah ke arah barat daya.
Berasarkan pemantauan Gunung Lewotobi Laki-Laki mengalami 1 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 26.9 mm, dan lama gempa 192 detik, dan mengalami 11 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 3.7-21.4 mm, dan lama gempa 6-10 detik.
Selain itu, Gunung Lewotobi Laki-Laki juga mengalami 3 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 3.7-6.6 mm, S-P 1.2-1.8 detik dan lama gempa 7-11 detik, dan 1 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 3.7 mm, S-P tidak teramati dan lama gempa 88 detik.
Advertisement
