Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy memberikan keterangan terkait perkembangan semester satu penanganan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem di Jakarta, Rabu (3/7/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Menko PMK Muhadjir Effendy optimistis akhir 2024 angka kemiskinan akan berada di angka delapan persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pemerintah akan menerapkan langkah-langkah guna mencapai target tingkat kemiskinan sebesar 4,5-5 persen pada tahun 2029. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Langkah-langkah strategis yang akan diterapkan antara lain, sejumlah perbaikan penyasaran program bantuan sosial dan pemberdayaan ekonomi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pemerintah juga menyasar korvergensi program perlindungan sosial dan pemberdayaan serta berfokus pada wilayah dengan tingkat kemiskinan yang tinggi dan area pedesaan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Menko PMK Muhadjir Effendy menjelaskan bahwa kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Hal tersebut diukur dari sisi pengeluaran yang bersifat multidimensi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Saat ini, menurut Badan Pusat Statistik (BPS) kemiskinan berada di angka 9,03 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)