Waspada, Hujan Lebat dan Angin Kencang Berpotensi Terjadi di Sulut hingga 7 Juli 2024

Terkait kondisi itu, warga diminta untuk berhati-hati apabila melakukan aktivitas dalam kondisi cuaca ekstrem serta mewaspadai bencana banjir, tanah longsor, serta pohon tumbang.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 05 Jul 2024, 18:06 WIB
Hujan yang mengguyur Kota Manado, Sulut, Jumat (29/12/2023). (Foto: Yoseph Ikanubun/Liputan6.com)

Liputan6.com, Manado - Warga di Sulut diminta untuk mewaspadai dampak cuaca ekstrem berupa hujan kebat dan angina kencang yang berpotensi terjadi selama beberapa hari ke depan. Ini menyusul penyampaian dari pihak Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

“BMKG memperkirakan hujan lebat dan angin kencang berpotensi landa wilayah Sulut hingga 7 Juli 2024 mendatang," ungkap Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben A Molle pada, Kamis (4/7/2024).

Dia memaparkan, sebagian besar wilayah kabupaten dan kota di Sulut berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.

Terkait kondisi itu, warga diminta untuk berhati-hati apabila melakukan aktivitas dalam kondisi cuaca ekstrem serta mewaspadai bencana banjir, tanah longsor serta pohon tumbang.

"BMKG mengimbau warga yang tinggal di bantaran sungai berhati-hati terhadap bahaya banjir serta tanah longsor di daerah berbukit atau terjal," ujarnya.

Kondisi cuaca ekstrem pada 5 Juli 2024, diperkirakan terjadi di seluruh wilayah mencakup Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara.

Kemudian Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Kondisi yang sama juga terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

“Selanjutnya, di tanggal 6 Juli 2024 kondisi cuaca serupa diprediksi terjadi di Kota Manado, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, dan Kabupaten Bolaang Mongondow,” ungkap dia.

Cuaca yang sama juga terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

 Kemudian di 7 Juli 2024, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di wilayah Kota Manado, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow.

“Termasuk juga di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud,” ujarnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya