Pekerja mengecek mesin bor terowongan (tunnel boring machine) pembangunan jalur MRT Jakarta fase 2A CP 203 di terowongan bawah tanah Stasiun Kota, Jakarta, Kamis (11/7/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
PT MRT Jakarta (Perseroda) per 25 Juni 2024, mencatat progres pembangunan paket CP 201 (Stasiun Bundaran HI-Monas) mencapai 78,5 persen. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Sedangkan untuk CP 202 (Stasiun Harmoni-Sawah Besar-Mangga Besar) 32,2 persen dengan cakupan pekerjaan meliputi pekerjaan D-Wall, king post, dan lantai kerja sementara (RC Deck). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Dan, untuk CP 203 (Stasiun Mangga Besar-Kota) 57,89 persen. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Pengerjaan Fase 2A MRT Jakarta akan menghubungkan Stasiun Bundaran HI hingga Kota sepanjang sekitar 5,8 kilometer dan terdiri dari tujuh stasiun bawah tanah, yaitu Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Fase 2A tersebut dibagi menjadi dua segmen, yaitu segmen satu Bundaran HI—Harmoni yang ditargetkan selesai pada 2027, dan segmen dua Harmoni—Kota yang ditargetkan selesai pada 2029. (Liputan6.com/Herman Zakharia)