Liputan6.com, Jakarta Manipulasi adalah upaya mengontrol atau mempengaruhi orang lain demi keuntungan pribadi dengan cara yang tidak jujur atau tidak etis. Orang yang manipulatif seringkali menggunakan berbagai taktik untuk memanipulasi emosi, pikiran, dan tindakan orang lain.
Orang manipulatif sering kali berbohong atau membuat alasan untuk menutupi niat sebenarnya. Mereka mungkin memutarbalikkan fakta atau menyembunyikan informasi penting untuk membuat situasi tampak lebih baik atau lebih buruk daripada yang sebenarnya.
Manipulator sering menggunakan emosi sebagai alat. Mereka mungkin membuat Anda merasa bersalah, malu, atau takut untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Baca Juga
Advertisement
Pujian bisa menjadi alat manipulasi yang kuat. Orang manipulatif mungkin sering memberi pujian berlebihan untuk mendapatkan kepercayaan dan dukungan Anda.
Namun, pujian ini sering kali tidak tulus dan digunakan sebagai cara untuk membuat Anda merasa berhutang budi kepada mereka. Mereka mungkin mencoba menurunkan harga diri Anda dengan kritik terus-menerus atau komentar merendahkan.
Ini membuat Anda lebih rentan terhadap kontrol mereka karena Anda mulai meragukan diri sendiri dan keputusan Anda. Dapat juga dengan Gaslighting yaitu bentuk manipulasi psikologis di mana manipulatif membuat Anda meragukan kenyataan atau ingatan Anda sendiri.
Mereka mungkin menyangkal hal-hal yang telah terjadi atau memutarbalikkan cerita untuk membuat Anda merasa bingung dan tidak yakin pada diri sendiri.
Cara Menghadapi Orang Manipulatif
Mengisolasi Anda dari Orang Lain
Manipulator sering mencoba memisahkan Anda dari teman dan keluarga yang bisa memberikan dukungan atau nasihat. Mereka mungkin mengatakan bahwa orang lain tidak peduli pada Anda atau mencoba mempengaruhi Anda untuk menjauh dari mereka.
Tetapkan Batasan yang Jelas
Sangat penting untuk menetapkan batasan yang tegas dan jelas dengan orang manipulatif. Jangan biarkan mereka mengabaikan atau melewati batasan ini. Jika mereka mencoba melakukannya, tegaskan kembali batasan Anda dengan tegas.
Jangan Terjebak dalam Permainan Emosional
Jangan biarkan diri Anda terjebak dalam permainan emosional yang dimainkan oleh orang manipulatif. Tetap tenang dan rasional, dan jangan merespons dengan emosi yang mereka coba bangkitkan.
Percayai Intuisi Anda
Jika Anda merasa ada sesuatu yang salah atau tidak jujur, percayailah intuisi Anda. Jangan biarkan manipulatif membuat Anda meragukan diri sendiri atau ingatan Anda.
Cari Dukungan dari Orang Lain
Berbicara dengan teman atau anggota keluarga yang dapat dipercaya tentang situasi Anda bisa sangat membantu. Mereka dapat memberikan perspektif yang berbeda dan dukungan emosional yang Anda butuhkan.
Pelajari dan Gunakan Teknik Komunikasi Asertif
Komunikasi asertif adalah cara untuk menyampaikan perasaan dan kebutuhan Anda secara jelas dan tegas tanpa agresif atau pasif. Ini bisa sangat efektif dalam menghadapi manipulatif.
Jaga Jarak atau Hentikan Hubungan Jika Diperlukan
Jika manipulasi terus berlanjut dan mulai merusak kesejahteraan Anda, pertimbangkan untuk menjaga jarak atau bahkan menghentikan hubungan dengan orang tersebut. Kesehatan mental dan emosional Anda lebih penting.
Menghadapi orang yang manipulatif bisa menjadi tantangan besar, tetapi dengan mengenali tanda-tanda manipulasi dan mengetahui cara menghadapinya, Anda bisa melindungi diri Anda dari pengaruh negatif mereka.
Tetap waspada, percayai intuisi Anda, dan jangan ragu untuk mencari dukungan jika Anda merasa perlu. Ingatlah bahwa Anda memiliki hak untuk menetapkan batasan dan menjaga kesejahteraan Anda sendiri.
Penulis: Belvana Fasya Saad
Advertisement