4 Tips Minum Kopi agar Dapat Manfaat Baiknya, Termasuk Hindari Saat Perut Kosong

Jika cara konsumsi kopi tidak tepat maka manfaat baik dari minum kopi tidak bisa didapat.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 16 Jul 2024, 10:00 WIB
Ilustrasi Wanita Minum Kopi di Cafe / by freepik

Liputan6.com, Jakarta Bagi banyak orang minum kopi membantu agar lebih melek dan semangat mengerjakan tugas. Lalu, minum kopi menurut studi disebut-sebut membantu hidup lebih lama. Lalu ada juga yang menyebut minum kopi mengonsumsi satu gelas kopi per hari dapat mengurangi risiko seseorang untuk mengidap stroke.

Jika cara konsumsi kopi tidak tepat maka manfaat baik dari minum kopi tidak bisa didapat. Berikut, adalah cara membuat kopi yang tepat agar manfaat baiknya bisa didapat:

1. Takar Penggunaan Krimer

Salah satu kesalahan umum saat membuat kopi adalah terlalu banyak menambahkan krimer. "Jika menyukai rasa kopi yang asli, maka perlu diingat tidak perlu menambahkan krimer banyak-banyak," kata kata ahli nutrisi Maryan Walsh.

"Saya selalu menyarankan untuk mengukur krimer yang digunakan, pastikan sedikit saja," kata Walsh mengutip Eat This pada Selasa, 16 Juli 2024. 

2. Takar Penggunaan Gula

"Pakai gula asli boleh saja asal dalam jumlah yang sedang. Saya selalu menyarankan untuk mengukur gula yang Anda gunakan, atau pakai gula kemasan yang sudah diketahui berapa berat gula tersebut," kata Walsh.

Menurut Kementerian Kesehatan RI batasan konsumsi gula yakni maksimal 50 gram atau 4 sendok makan gula per hari.

 


3. Pilih Pemanis Kopi Rendah Kalori

“Memilih pemanis alami rendah kalori, seperti stevia (saat ini tersedia di sebagian besar kedai kopi) adalah cara yang lebih baik untuk mempermanis kopi Anda tanpa menambahkan gula dan kalori berlebih,” saran Walsh.

 


4. Jangan Minum Kopi Saat Perut Kosong

Penelitian, seperti yang diterbitkan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences Amerika Serikat pada tahun 2017, menemukan bahwa rasa pahit pada kopi dapat memberi sinyal pada tubuh untuk memproduksi lebih banyak asam lambung.

“Terkadang keasaman kopi bisa mengganggu perut Anda ketika perut kosong alias tidak ada hal lain yang ada di sistem pencernaan Anda,” ahli nutrisi Kelsey Lloyd.

Hal ini juga dapat menyebabkan gula darah Anda melonjak setelah kurang tidur malam, kata sebuah studi baru dari University of Bath. Cara terbaik untuk mencegah hal ini? Minumlah kopi setelah sarapan.

Infografis Kopi-Kopi Indonesia yang Jadi Primadona. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya