Liputan6.com, Jakarta Mengajarkan anak untuk tidur sendiri tanpa pendampingan orang tua bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi mereka yang sudah terbiasa tidur bersama orang tua. Kebiasaan ini tidak hanya penting untuk membantu anak belajar mandiri, tetapi juga untuk memastikan kualitas tidur yang optimal dan kebiasaan tidur yang sehat.
Langkah pertama adalah menciptakan rutinitas tidur yang konsisten dan nyaman. Menetapkan waktu tidur yang tetap dan menciptakan lingkungan tidur yang menyenangkan dapat membantu anak merasa lebih siap dan relaks saat tidur. Mengintegrasikan aktivitas yang menenangkan, seperti membaca buku atau mendengarkan musik lembut, dapat menjadi bagian dari rutinitas malam yang membantu anak merasa lebih tenang.
Advertisement
Selain itu, perlunya memberikan dukungan emosional yang cukup dan membangun rasa percaya diri pada anak menjadi kunci. Memastikan bahwa anak memahami bahwa mereka aman dan nyaman tidur sendiri akan membantu mengurangi rasa cemas atau ketidaknyamanan. Dengan menerapkan tips dan metode yang tepat, anak dapat belajar tidur mandiri dengan lebih mudah dan lebih cepat, dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (5/9/2024).
1. Buatlah Kebiasaan Tidur yang Nyaman.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membangun rutinitas yang membuat anak nyaman. Salah satunya adalah memberikan reward atau hadiah kecil yang disukainya. Misalnya, sebelum tidur, anak bisa diajak nonton kartun kesukaannya selama 15 menit sehingga ia bisa tidur dengan perasaan senang. Selain itu, orang tua juga bisa ditemani anak hingga ia tidur, lalu meninggalkannya sendiri di kamarnya.
Advertisement
2. Tetapkan Jadwal Tidur yang Konsisten
Untuk membuat anak mengikuti kebiasaan tidur dengan alami, penting untuk membuat jadwal tidur yang konsisten dan mengikutinya setiap hari, termasuk di akhir pekan. Anak perlu diberi aturan yang jelas agar dapat mengikuti jadwal tidur tersebut. Selain itu, berikanlah waktu yang tenang sebelum tidur seperti membacakan buku cerita, menyanyikan lagu pengantar tidur, atau memijat anak.
3. Ciptakanlah Suasana Damai
Untuk membuat anak-anak mau tidur, penting untuk menciptakan suasana kamar yang tenang, sejuk, sepi, dan sunyi agar mereka merasa kantuk.
Advertisement
4. Minumlah Susu yang Hangat
Jika anak takut terkena sakit pada malam hari, sebaiknya orang tua tidak memandikan anak dengan air hangat sebelum tidur. Sebagai alternatif, orang tua dapat memberikan anak minum susu hangat untuk membantu anak rileks dan merasa kantuk.
5. Mulai Perlahan-lahan.
Anak diberi kesempatan untuk tidur sendiri di kamarnya beberapa kali dalam seminggu, seperti pada hari Senin hingga Jumat. Namun, pada akhir pekan atau hari Sabtu dan Minggu, anak dapat tidur bersama orang tua. Jika ingin tetap menemani anak tidur, tetapi di luar kamar. Secara bertahap, tingkatkan frekuensi anak tidur sendiri. Jika sebelumnya hanya satu hari dalam seminggu, tingkatkan menjadi 2-3 hari dalam seminggu, dan seterusnya hingga anak bisa tidur sendiri tanpa perlu ditemani lagi.
Advertisement
6. Berikan Apresiasi dan Hadiah Kecil
Jangan lupa untuk memberikan apresiasi saat anak berhasil tidur sendiri. Ini akan membantu meningkatkan kebanggaan dan kepercayaan diri anak, sehingga dia semakin yakin dan ingin tidur sendiri di kamarnya tanpa ada yang menemaninya. Selain itu, memberikan hadiah atau pujian juga akan membantu membangun dan memperkuat perilaku positif lainnya.
7. Mengatasi Ketakutan Anak
Jika anak mengalami kesulitan tidur karena takut, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengatasi ketakutannya. Misalnya, jika anak takut dengan hantu atau gelap, Moms bisa menyalakan lampu saat tidur atau menemani anak di seberang kamar agar ia bisa melihat Moms saat ia mulai tidur. Selain itu, Moms juga bisa berbicara dengan anak mengenai ketakutannya. Jika perlu, Moms bisa memberikan lampu tidur atau proyektor bintang untuk menemani anak di malam hari.
Advertisement
8. Tetaplah Tenang dan Bersabar
Jangan marahi atau paksa anak untuk tidur sendiri karena itu bisa membuat situasi semakin buruk. Anak perlu waktu untuk terbiasa tidur sendiri, terutama saat sedang takut. Tetaplah tenang dan sabar ketika anak bangun di malam hari dan ingin tidur di kamar Moms. Bantu anak untuk tidur kembali dengan cara yang tenang. Tetap konsisten dengan rutinitas dan aturan yang sudah ditetapkan.