Liputan6.com, Surabaya - Sekretaris DPC Demokrat Surabaya Junaidi mengatakan, pihaknya akan melakukan rapat internal untuk menggodok hasil rekomendasi DPP yang memutuskan mengusung pasangan Eri Cahyadi-Armuji pada Pilkada Surabaya 2024.
Advertisement
Hasil rapat tersebut yang nantinya dituangkan di dalam rancangan strategi pemenangan pasangan Eri-Armuji di Pilkada Surabaya 2024.
"Kami patuh dan tunduk, siap menjalankan hasil penyerahan rekomendasi bersama mesin Partai Demokrat, baik tingkat pengurus anak cabang, ranting, dan DPC," ujarnya, Senin (22/7/2024).
Terkait pembentukan tim pemenangan, Junaidi mengatakan hal itu masih menunggu perkembangan dinamika politik di Kota Surabaya.
Artinya, kata dia, menunggu berapa jumlah partai yang nantinya akan menyusul memberikan rekomendasi kepada pasangan petahana tersebut.
Selain dari Demokrat, rekomendasi dalam format paket atau pasangan untuk Eri-Armuji sudah terlebih dahulu diserahkan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
"Mudah-mudahan partai yang merekomendasikan bisa berkembang jumlahnya untuk bersama-sama mendukung Eri Cahyadi-Armuji," kata dia.
Junaidi menambahkan alasan partai memberikan rekomendasi kepada pasangan petahana itu, yakni didasari hasil survei internal.
"Pertimbangan dari rekomendasi ini melihat dari hasil survei Pak Eri Cahyadi bersama Pak Armuji bisa dikatakan menang, standing point-nya di situ," tuturnya.
Dia memastikan seluruh kader partai berlogo bintang mercy akan berjuang memenangkan Eri-Armuji di Pilkada Surabaya pada 27 November 2024.
Sebelumnya pasangan eri Cahyadi - Armuji telah mendapatkan dukungan resmi dari PDIP, PKB, PPP, PAN dan PKS. Demokrat menjadi partai keenam yang menyokong pasangan calon petahana tersebut.
Calon Usulan Gerindra Surabaya
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Surabaya mengusulkan dua nama kadernya, yakni A.H Thony dan Hadi Dediansyah ke dewan pimpinan pusat (DPP) sebagai bakal calon wali kota pada Pilkada Surabaya 2024.
"Kami sudah mengusulkan untuk kader internal ke DPP melalui Dewan Pimpinan Daerah (DPD), yakni Pak Hadi Dediansyah dan Pak A.H Thony," kata Sekretaris DPC Partai Gerindra Surabaya Bachtiar Rifai, Senin (16/7/2024).
Bachtiar menyatakan dua nama yang diusulkan itu merupakan tindak lanjut instruksi dari DPP Partai Gerindra kepada para pengurus di Kota Surabaya.
"Di Surabaya masih belum keluar surat rekomendasinya, kalau beberapa daerah lain sudah ada muncul rekomendasi maupun dalam bentuk surat tugas," ujarnya.
Diketahui, Hadi Dediansyah merupakan Anggota DPRD Jawa Timur, sementara A.H Thony merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya.
Ditanya soal kans Ahmad Dhani maju di Pilkada Surabaya, Bachtiar menyebut musisi kondang tersebut tidak masuk di dalam usulan tersebut, karena lebih memilih fokus menjalankan tugas di DPR RI.
Ahmad Dhani merupakan Anggota Legislatif DPR RI terpilih periode 2024-2029 dari Daerah Pemilihan (Dapil) I Jawa Timur Kota Surabaya-Kabupaten Sidoarjo.
"Kalau kepastian saya kurang paham, tapi terkait yang kami tangkap beliau masih fokus di legislatif," ucapnya.
Advertisement
