Liputan6.com, Jakarta Umi Pipik menyikapi jenazah Dali Wassink, suami Jennifer Copen, yang dikremasi. Padahal mendiang diketahui beragama Islam, setelah sempat mualaf sebelum menikahi Jennifer pada 2023 lalu.
Umi Pipik mengatakan, hal itu tidak dibenarkan dalam ajaran Islam. Sebab, Islam memiliki tata cara mengurus jenazah. Mulai dari dimandikan, dikafani, disalatkan hingga dimasukkan ke dalam kubur.
Advertisement
"Itu kan memang dalam Islam kan, memang tidak boleh, ya ada hukumnya," ujar Umi Pipik di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (25/7/2024).
"Maksudnya dalam Islam memang harus dimakamkan ya, dikafani, dimandikan, disalatkan, dimasukkan dalam kubur," Umi Pipik menambahkan.
Berbaik Sangka
Umi Pipik percaya Jennifer memahami tentang tara cara mengurus jenazah di dalam Islam. Ia berusaha berbaik sangka, hidup di lingkungan keluarga non Muslim dari pihak Dali, membuat Jennifer tak bisa berbuat apa-apa.
"Saya baik sangkanya begini, saya melihat bahwa mereka pasangan muda, tahu lah pasti Islam harus dimakamkan. Tapi kan di sini kita tahu mereka hidup di lingkungan yang keluarga Dali, itu bukan Muslim, non muslim. Mungkin di satu sisi Jennifer tidak punya usaha mengungkapkan, akhirnya ya sudah itu, lebih diserahkan ke keluarga," urai Umi Pipik.
Advertisement
Tempat Terbaik
Umi Pipik meyakini Tuhan mengetahui keadaan setiap hamba-Nya. Umi Pipik hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk almarhum Dali, agar mendapatkan tempat terbaik di Sisi Tuhan Yang Maha Esa.
"Allah Maha Pengasih dan Penyayang, yang tahu keadaan hambanya ya jadi saya berpikirnya yang meninggal doakan saja," ucap Umi Pipik.
Rasa Penasaran
Sebelumnya di momen melarung abu, Jennifer Coppen diketahui sudah menjawab rasa penasaran publik tentang jenazah Dali Wassink yang dikremasi.
“Banyak juga yang tanya kenapa Papa Dali dikremasi. Aku mau minta kalian hargai saja soal keputusan keluarga dan itu memang permintaan Papa Dali. Memang papa Dali mualaf, Papa Dali baru belajar agama Islam, dan dia belajar kok guys,” terang Jennifer Coppen.
Advertisement
